CIREBON, RAKCER.ID – Film budi pekerti merupakan film Indonesia yang tayang pada November 2023. Film ini di sutradarai dan ditulis oleh Wregas Bhanuteja dan di produksi oleh Rekata Studio dan Kaninga Pictures yang didukung oleh KG Media, Hallywood Academy of Media dan Arts Singapore, Momo Films, dan Masih Belajar.
Saat ini film budi pekerti tengah menjadi perhatian dan pujian. Selain menawarkan cerita yang menggugah film ini mempunyai beberapa fakta yang menarik untuk dibahas.
Berikut adalah 5 fakta dibalik film budi pekerti:
- Lokasi syuting yang khas
Seluruh aksi dalam film Budi Pekerti berlangsung di Yogyakarta. Sekitar 40 lokasi akan digunakan untuk syuting antara November dan Desember 2022. Bagi sutradara Wregas Bhanuteja, film ini menjadi sarana mengenalkan wisatawan baik domestik maupun mancanegara terhadap destinasi pariwisata Indonesia. Setiap latar dalam film ini, mulai dari pasar hingga keindahan alam Yogyakarta, merupakan bagian dari kenangan awal Wregas.
Baca Juga:Bikin Tegang Dan Menyeramkan, Inilah 4 Daftar Film Horor Barat Terbaik yang Harus Kamu TontonRekomendasi Lampu Gantung klasik yang Cocok untuk Semua Hunian Masa Kini
- Pemeran berbakat
Film ini dimainkan oleh actor serta artis terkemuka di Indonesia. Kehadiran para pemain yang professional ini menjadikan film semakin menarik perhatian para penonton.
- Sukses di FFI Indonesia 2023
Film ini berhasil memenangkan piala citra dan masuk 17 nominasi FFI 2023. suksesnya film ini telah membuktikan kualitas perfilman Indonesia sehingga menjadi bukti pengakuan dari dunia perfilman.
- Inspirasi dari kisah nyata
Film ini terinspirasi dari kisah nyata dan sejumlah kejadian viral. Wregas mengaku ia telah mengumpulkan beberapa video viral yang menjadi dasar cerita keluarga Prani. Selain itu, film ini memiliki keterhubungan antara jejak digital serta bagaimana kisah dari dunia nyata bisa dibentuk menjadi sebuah film.
- Dominasi warna kuning dan biru
Film ini mempunyai warna-warna yang khas seperti warna kuning dan biru yang muncul diberbagai elemen film, seperti seragam guru, celana olahraga, dan masker. Warna biru dipakai sebagai latar belakang saat karakter Muklas melakukan klarifikasi. Warna-warna tersebut menggambarkan semiotika serta pemikiran sutradara. (*)
Simak berita dan artikel menarik lainnya di Google News.