7 Bahasa Paling Sulit di Dunia untuk Dipelajari, Apakah Ada Bahasa Indonesia?

7 Bahasa Paling Sulit di Dunia untuk Dipelajari, Apakah Ada Bahasa Indonesia?
Bahasa paling sulit untuk dipelajari. Foto: Pinterest/Rakcer.id
0 Komentar

CIREBON, RAKCER.ID – Belajar bahasa baru memang bisa menjadi tantangan tersendiri, terutama jika bahasa tersebut memiliki struktur yang jauh berbeda dengan bahasa ibu kita.

Beberapa bahasa di dunia dikenal karena tingkat kesulitannya yang tinggi dalam hal tata bahasa, pelafalan, dan sistem tulisan.

Artikel ini akan mengulas 7 bahasa paling sulit di dunia untuk dipelajari, dan mengeksplorasi apakah bahasa Indonesia termasuk salah satunya.

7 Bahasa Paling Sulit di Dunia untuk Dipelajari

1. Mandarin

Baca Juga:10 Pekerjaan Menjanjikan dengan Masa Depan Cerah dan Gaji TinggiSering Diabaikan! Ini 5 Gejala Serangan Jantung Mendadak yang Harus Diwaspadai

Mandarin adalah bahasa dengan jumlah penutur terbanyak di dunia, namun dianggap sebagai salah satu yang paling sulit dipelajari.

Hal ini disebabkan oleh sistem penulisan yang menggunakan ribuan karakter, serta pelafalan tonal yang dapat mengubah makna kata secara drastis.

2. Arab

Bahasa Arab memiliki tantangan tersendiri karena struktur tata bahasanya yang rumit, termasuk kata kerja yang berubah tergantung pada siapa yang berbicara dan kepada siapa.

Selain itu, huruf-huruf dalam bahasa Arab ditulis bersambung dan memiliki berbagai bentuk tergantung pada posisinya dalam kata, yang menambah tingkat kesulitannya.

3. Jepang

Sistem penulisan dalam bahasa Jepang menggabungkan tiga jenis skrip: hiragana, katakana, dan kanji. Kanji sendiri terdiri dari ribuan karakter yang berasal dari bahasa Mandarin, membuat bahasa Jepang salah satu yang paling sulit untuk dipelajari, terutama bagi penutur bahasa yang menggunakan alfabet Latin.

4. Hungaria

Bahasa Hungaria dikenal dengan tata bahasanya yang sangat kompleks. Bahasa ini memiliki 18 kasus kata benda dan aturan gramatikal yang berbeda dengan bahasa-bahasa Eropa lainnya, menjadikannya sulit untuk dipahami oleh orang yang terbiasa dengan tata bahasa yang lebih sederhana.

5. Korea

Bahasa Korea memiliki sistem penulisan sendiri yang disebut Hangeul, yang sebenarnya cukup sederhana dibandingkan dengan Mandarin atau Jepang. Namun, tantangan utama dalam belajar bahasa Korea terletak pada tata bahasa dan partikel yang berbeda dari bahasa-bahasa Eropa.

6. Finlandia

Baca Juga:7 Hobi yang Bisa Menghasilkan Uang, Patut Anda Coba! Cara Menurunkan Kolesterol dan Gula Darah Tanpa Obat

Seperti bahasa Hungaria, Finlandia juga memiliki tata bahasa yang kompleks dengan 15 kasus kata benda. Selain itu, struktur kalimat dan perubahan kata kerja yang rumit membuat bahasa ini sulit untuk dipelajari oleh kebanyakan orang.

0 Komentar