7 Fakta Menarik Motif Batik Indonesia yang Penuh Makna dan Filosofi

7 Fakta Menarik Motif Batik Indonesia yang Penuh Makna dan Filosofi
7 Fakta Menarik Motif Batik Indonesia yang Penuh Makna dan Filosofi: 1. Batik Parang, 2. Batik Sido Asih, 3. Batik Kawung, 4. Batik Sekar Jagad. foto:pinterest/rakcer.id
0 Komentar

CIREBON, RAKCER.ID – Indonesia kaya akan tradisi dan budaya yang harus dilindungi. Keragaman budaya ini membuat kita bangga terhadap negara kita. Salah satu yang paling terkenal adalah ragam batik.

Batik tidak hanya ada di satu tempat, tetapi ada di banyak daerah, masing-masing dengan filosofi dan maknanya sendiri.

Selain desainnya yang memukau, ide yang mendasari tema batik inilah yang membuat kain ini begitu spektakuler dan menarik. Mari kita kenali beberapa di antaranya!

Baca Juga:5 Cara Merawat Kaki Pecah-Pecah Secara Alami4 Kunci Rahasia yang Membuat Artikelmu Banyak Dibaca Orang

7 Fakta Menarik Motif Batik Indonesia yang Penuh Makna dan Filosofi

1. Batik Parang

Batik parang merupakan salah satu motif tertua di Indonesia. Menurut DetikJateng, batik parang mulai dikenal pada masa Keraton Mataram. “Parang” berarti pedang, yang melambangkan kekuatan dan ketangguhan.

Oleh karena itu, motif ini terinspirasi dari bentuk pedang. Motif berkelok-kelok ini juga mengandung makna harmoni dan keseimbangan dalam hidup, menggambarkan perjalanan hidup manusia yang tidak terduga dan harus dihadapi dengan ketenangan dan keberanian.

2. Batik Sido Asih

Batik Sido Asih biasanya dikenakan dalam acara pernikahan adat Jawa. Menurut Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, motif ini melambangkan kehidupan manusia yang penuh cinta.

Oleh karena itu, mengenakannya dalam acara pernikahan melambangkan keinginan untuk membangun rumah tangga baru dengan cinta.

3. Batik Kawung

Batik Kawung memiliki ciri khas berupa motif melingkar berulang yang menyerupai buah kawung. Motif batik yang banyak ditemukan di Jawa Tengah dan Yogyakarta ini melambangkan kehidupan manusia dan mengajak kita untuk tidak melupakan asal usul kita.

4. Batik Sekar Jagad

Batik Sekar Jagad berasal dari kata “kar” dalam bahasa Belanda yang berarti peta dan “jagad” dalam bahasa Jawa yang berarti dunia. Motif batik ini memiliki filosofi yang sangat mendalam, yang bertujuan untuk merayakan keberagaman Indonesia yang indah dan penuh keajaiban.

5. Batik Mega Mendung

Motif Mega Mendung berasal dari Cirebon, Jawa Barat. Desainnya menyerupai awan, tetapi bermakna.

Baca Juga:Cara Menulis Artikel yang Baik dan Benar untuk PemulaCara Menulis Artikel SEO Friendly dengan Mudah

Saat langit mendung, motif awan melambangkan keinginan pemakainya untuk mendapatkan kesejukan, ketenangan, kesabaran, dan kemampuan untuk mengendalikan amarah.

0 Komentar