Asal Usul Kang Bahar Preman Bandung Era 96 yang Terkenal

Asal-usul Kang Bahar
INSAF. Asal usul Kang Bahar, yang diperankan Didi Petet di sinetron Preman Pensiun. rakcer.id
0 Komentar

RAKCER .ID – Asal usul  Kang Bahar adalah anak seorang petani miskin di sebuah desa di Kabupaten Garut.

Orang tua Kang Bahar hanyalah seorang kuli tani dengan kehidupan yang keras. Ketika Kang Bahar masih kecil, dia memiliki seorang teman bernama Kang Bagja, Kang Bahar dan Kang Bagja sering mengaji dan belajar silat bersama.

Setelah lulus SMA, Kang Bagja, seorang anak laki-laki dari keluarga kaya berniat melanjutkan sekolahnya di Kota Bandung, sedangkan Kang Bahar bingung apakah dia bisa melanjutkan hidupnya.

Baca Juga:Catat! 4 Cara Mudah Budidaya Jangkrik Bagi Pemula

Kang Bahar menyadari bahwa keluarganya miskin, dan kuliah tidak memungkinkan secara finansial, yang akan membuat hidup orang tuanya semakin sulit.

Di tengah kebingungannya akhirnya Kang Bahar ikut menemani Kang Bagja pergi ke kota Bandung. mereka berdua pergi bersama-sama ke Kota Bandung dengan tujuan berbeda.

Kang bagja pergi ke Bandung untuk melanjutkan kuliah sedangkan Kang Bahar pergi ke Bandung untuk menemukan takdir hidupnya.

Sesampai di terminal bus Cicaheum mereka berpisah, Kang bagja melanjutkan perjalanan untuk kuliah sedangkan Kang Bahar masih terhenti di terminal. Kang Bahar bingung harus kemana dan harus melakukan apa.

Di tengah kebingungan, akhirnya Kang Bahar memutuskan untuk bertahan di terminal dan Kang Bahar memutuskan akan hidup di terminal mencari makan di terminal.

Asal usul Kang Bahar menjadi pedagang asongan di terminal menjual tahu Sumedang, lepet, dan telur asin. Kang Bahar berjualan di dalam bus menawarkan barang dagangannya kepada penumpang sebelum bus tersebut berangkat meninggalkan terminal.

Penghasilan Kang Bahar sebagai pedagang asongan tidaklah besar hanya cukup untuk makan sehari-hari. Meski begitu Kang Bahar selalu sabar dan mensyukuri rezeki yang didapatnya.

Baca Juga:Mengapa Emas Jadi Primadona Perdagangan Berjangka? Simak AlasannyaMenuju Pemekaran Cirebon Timur, DPRD Kebut Bentuk Panitia Khusus

Namun kesabaran Kang Bahar terganggu di mana Kang Bahar dipaksa harus membayar pajak kepada preman sebagai syarat berjualan di wilayah terminal. Bagi Kang Bahar preman menarik iuran secara paksa kepada pedagang adalah sebuah ketidakadilan.

Asal Usul Kang Bahar Preman Bandung

Hingga suatu hari datanglah seorang preman menghampiri Kang Bahar untuk menagih iuran, namun Kang Bahar menolak. Dengan kemampuan bela diri yang dipelajari Kang Bahar saat berada di Garut, Kang Bahar melawan preman tersebut dan berhasil mengalahkannya.

0 Komentar