RAKCER.ID – Warga di wilayah Selatan Kabupaten Majalengka, semakin geram dengan kondisi jalan rusak di ruas Majalengka Cikijing, yang hingga kini masih belum diperbaiki.
Protes jalan rusak oleh warga Majalengka itu, dipicu karena menilai Pemprov Jabar lambat dalam merespons aspirasi masyarakat.
Sejumlah aksi protes jalan rusak warga Majalengka pun dilancarkan dengan berbagai cara. Dari mulai menulis di status media sosial, maupun menyerbu sejumlah akun pejabat maupun pemerintahan dengan komentar pedas terkait persoalan jalan Majalengka Cikijing.
Bukan hanya itu, mereka juga menggelar aksi penanaman pohon pisang di tengah jalan dan memasang spanduk berisi sindiran dan protes keras.
Asep Saefullah, salah seorang tokoh pemuda asal Maja mengatakan, pihaknya mengaku kecewa dengan sikap Pemprov Jabar yang dinilai lamban dalam mengatasi persoalan kerusakan jalan di ruas jalan Majalengka Cikijing.
Padahal, di wilayah tersebut banyak sekali pejabat. Mulai dari pejabat tingkat pusat maupun tingkat provinsi dan daerah, yang seharusnya mendapatkan perhatian dari pemerintah.
“Pemprov Jabar harusnya cepat tanggap. Apalagi di wilayah Majalengka selatan kan banyak pejabat. Baik pusat maupun daerah yang seharusnya diperhatikan,” ucapnya.
Hal senada diungkapkan Diding, salah seorang kepala sekolah di lingkungan Kemenag Majalengka yang mengaku was-was saat melintasi jalur tersebut. Mengingat jumlah jalan berlubang sangat banyak dan membahayakan para pengguna jalan.
Sehingga, banyak orang yang memplesetkan jika ruas jalan Majalengka Cikijing tersebut dengan sebutan jalan 1001 lubang.
Dirinya mengaku sangat memahami kekecewaan maupun kegelisahan masyarakat di wilayah Selatan Majalengka. Mengingat, memang kondisi jalan yang rusak parah.
Sementara itu, dari pantauan Rakyat Cirebon, dinas PU Bina Marga Jabar terlihat sudah mulai bertindak dengan melakukan perbaikan secara bertahap.
Perbaikan dimulai di sekitar ruas jalan KH Abdul Halim Majalengka. Dengan melakukan penambalan jalan berlubang hingga ke ruas Rajagaluh Majalengka dan Rajagaluh Bobos.
Menurut Andi, salah seorang petugas yang tengah memperbaiki ruas jalan Rajagaluh Bobos menjelaskan, jika saat ini pihaknya secara bertahap melakukan upaya perbaikan berupa penambalan jalan.