RAKCER.ID – Momen sakral terjadi di penghujung Ramadhan 1444 Hijriah. Bule asal Jerman, Michael Maks Wiliam mengucap kalimat syahadat untuk pertama kalinya di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Fathonah, Kadukeras, Babakan Cirebon.
Deklarasi syahadat Michael disaksikan Ketua Pimpinan Ranting NU Kudukeras, Ketua PAC GP Ansor Babakan, FKDM Babakan, Kuwu Kudukeras dan para sesepuh Desa Kudukeras. Sah jadi mualaf, Michael pun menyandang nama Islam, Muhammad Ramdani.
Dewan Pembina Ponpes Al Fathonah, HM Syafei Muchsin mengatakan, pembacaan dua kalimat syahadat Michael, bule asal Jerman tersebut, dibimbing langsung oleh Pengasuh Ponpes Al Fathonah, KH M Irfan Fauzi.
Baca JugaPeserta BPJS Tetap Bisa Akses Pelayanan Selama Libur LebaranHasil Fiorentina vs AS Roma, Liga Europa Harapannya
Dengan lantang, bule asal Jerman itu melafalkan syahadat yang menandai dirinya bertauhid sesuai keyakinan agama Islam.
“Alhamdulillah Ponpes Al Fathonah semakin bergiat dalam mensyiarkan Islam,” ujar Syafei.
Menurutnya, bule asal Jerman yang memeluk agama Islam tergolong jarang. Kebanyakan mualaf ialah sesama orang Indonesia atau WNA China yang beragama non Islam.
Baca Juga5 Manfaat Air Kelapa untuk KesehatanMengenal Roehana Koeddoes Wartawan Perempuan Indonesia, Berikut Biografinya
“Ini momen langka. Ada warga kebangsaan Jerman yang bersyahadat masuk Islam,” ungkap dia.
Dia mengatakan, Ponpes Al Fathonah terbuka dengan segala kegiatan syiar Islam. Bukan hanya pembelajaran ke santri atau peserta didik, juga bagi masyarakat umum dan orang awam yang serius mendalami Islam.
“Semoga syiar Islam selalu terpancar melalui Ponpes Al Fathonah,” katanya.
Saat ini Ponpes Al Fathonah digawangi sejumlah tokoh Cirebon. Antara lain sebagai Dewan Pembina yakni Prof Dr Ir HAM Saefuddin dan HM Syafei Muchsin.
Baca JugaResep Tahu Fantasi Isi Bihun, Olahan Sehat dan Praktis5 Rekomendasi Makanan Khas Majalengka, Cocok Untuk Oleh-Oleh
Sedangkan Dewan Pengurus yakni Dr Ir HM Salman selaku Ketua, Dr Ir H Amir Fikri MM selaku Wakil Ketua dan Dr dr Rahmini Shabariah selaku Sekretaris Umum. (*)