RAKCER.ID – Partai kedua yang daftar bacaleg ke KPU, adalah PDIP Kota Cirebon, Kamis 11 Mei 2023. Pendaftaran langsung dipimpin Ketua DPC PDI Perjuangan, Fitria Pamungkaswati.
Tepat satu jam setelah Partai Hanura, pukul 10.00 WIB, kader banteng tiba di Kantor KPU di Jalan Wahidin, mengantarkan para bacaleg yang akan diusung di Pileg 2024.
“Hari ini, tanggal 11 Mei, tepat pukul 10.00, sesuai instruksi DPP, serentak se-Indonesia, PDI Perjuangan mendaftarkan bacaleg,” ungkap Fitria usai mengajukan Bacaleg ke KPU.
Baca JugaWajib Tahu! 5 Manfaat Buah Timun Suri untuk KesehatanKTA Affiati Dibekukan, Gerindra Kota Cirebon Segera Ajukan PAW
PDI Perjuangan, full mengajukan nama-nama bacaleg sebanyak 35 nama. Unsur-unsur ketentuan yang dipersyaratkan, seperti kebutuhan minimal persentase caleg perempuan, dipastikan sudah terpenuhi.
“30 persen keterwakilan gender kita pastikan terpenuhi. Kita tidak kurang stok kader perempuan. Bacaleg kita dari berbagai macam background, eksternal maupun internal, ada pengusaha,” jelasnya.
Baca JugaMacam Macam Game PC yang Rekomended Kamu Mainkan, Simak Yuk!Shalat Rawatib, Berikut Niat dan Dalilnya Lengkap
Tak kalah dengan partai lain, peraih enam kursi di DPRD Kota Cirebon pada Pileg 2019 tersebut pun, bertekad meningkatkan perolehan suara serta kursinya di legislatif.
Bukan hal yang mustahil, kata Fitria, PDI Perjuangan menetapkan target bisa dapat 9 kursi pada Pileg 2024 mendatang. Dan itu di atas kertas sudah berdasarkan perhitungan yang matang.
“Sebanyak 35 nama sudah didaftarkan. Setelah berhitung, target kita bisa dapat 9 kursi. Target realistis,” ujar Fitria.
Baca JugaSutardi Terpilih Jadi Ketua KONI Kabupaten Cirebon, Arimi: Program Sandi Bisa DiterapkanVIRAL! Resep Seblak Viral Ala Rafael yang Menggoyang Lidah
Keyakinan akan target partainya di Kota Cirebon tersebut, bukan hanya didasarkan pada hasil perhitungan yang matang. Namun juga melihat potensi nama-nama caleg yang dipasang.
Setelah pendaftaran diterima KPU, struktur partai maupun para bacaleg, akan mulai bekerja ekstra menggalang suara. Agar bisa memenangkan partai dan meraih target-target yang ditetapkan.
“Incumbent kita maju semua. Minus pak Edi yang naik ke DPRD Provinsi. Kita prioritaskan kader. Langkah selanjutnya, kita langsung tancap gas dengan konsolidasi-konsolidasi tingkat DPC sampai anak ranting,” pungkasnya. (*)