Lari Pagi, Senyum Sehat: 6 Tips Olahraga Ringan untuk Semua Generasi

Lari Pagi, Senyum Sehat: Tips Olahraga Ringan untuk Semua Generasi
Olahraga Lari Pagi. Foto: Pinterest/Rakcer.id
0 Komentar

CIREBON, RAKCER.ID – Olahraga adalah salah satu aktivitas yang baik untuk pikiran dan tubuh. Olahraga lari pagi dapat membantu meningkatkan stamina, imunitas, metabolisme, dan mood kita.

Olahraga juga dapat mencegah dan mengatasi berbagai penyakit, seperti obesitas, diabetes, jantung, stroke, dan depresi.

Salah satu jenis olahraga yang mudah dan murah untuk dilakukan adalah lari pagi. Lari pagi adalah aktivitas berlari di pagi hari, biasanya sebelum matahari terbit atau saat udara masih sejuk.

Baca Juga:6 Jenis Olahraga untuk Diet, Cepat Menurunkan Berat Badan!7 Manfaat Lari di Tempat untuk Meningkatkan Kesehatan Tubuh

Lari Pagi Mempunyai Banyak Manfaat:

Membakar kalori dan lemak, sehingga dapat menurunkan berat badan dan menjaga bentuk tubuh.

Menyegarkan dan membersihkan paru-paru, karena kita menghirup udara bersih dan oksigen yang banyak di pagi hari.

Menstimulasi hormon endorfin, yang dapat membuat kita merasa bahagia, rileks, dan percaya diri.

Menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah, karena lari pagi dapat meningkatkan sirkulasi darah dan tekanan darah yang normal.

Meningkatkan kualitas tidur, karena lari pagi dapat membuat tubuh lelah dan siap untuk beristirahat di malam hari.

Tips yang Perlu Diperhatikan agar Lari Pagi dapat Dilakukan Dengan Aman dan Efektif:

Pilih waktu dan tempat yang tepat. Usahakan untuk berlari di pagi hari, sekitar jam 5-7, saat udara masih sejuk dan tidak terlalu panas. Hindari berlari di tempat yang ramai, bising, atau berpolusi. Pilih tempat yang nyaman, seperti taman, lapangan, atau jalur khusus pejalan kaki.

Lakukan pemanasan dan pendinginan. Sebelum berlari, lakukan pemanasan selama 5-10 menit, dengan cara berjalan cepat, menggerakkan sendi, atau melakukan gerakan ringan lainnya. Setelah berlari, lakukan pendinginan selama 5-10 menit, dengan cara berjalan santai, meregangkan otot, atau minum air putih.

Baca Juga:Pakai 3 Trik Ini Bernapas Saat Lari Bagi Pemula, Nggak Bakal Ngos-ngosan Lagi!5 Gerakan Pemanasan Wajib Sebelum Lari Mudah Banget Bagi Pemula

Sesuaikan intensitas dan durasi. Jangan memaksakan diri untuk berlari terlalu cepat atau terlalu lama, karena dapat menyebabkan cedera atau kelelahan.

Sesuaikan intensitas dan durasi lari dengan kondisi fisik dan tujuan kita. Sebagai acuan, kita dapat berlari dengan kecepatan 60-70% dari denyut jantung maksimal kita, dan berlari selama 20-30 menit per sesi.

0 Komentar