Perbaikan Tambal Sulam, Jalur Majalengka-Cikijing Masih Banyak Lubang

Jalur Majalengka-Cikijing
MACET. Kendaraan antre akibat kerusakan jalan provinsi yang cukup parah di jalur Majalengka-Cikijing. rakcer.id/pai supardi
0 Komentar

RAKCER.ID – Meski sudah diperbaiki, kondisi jalan utama yang menghubungkan Kabupaten Majalengka dengan Kabupaten Tasik dan Ciamis yakni jalur Majalengka-Cikijing masih banyak lubang.
Perbaikan jalur Majalengka-Cikijing tidak menyeluruh dan sifatnya hanya tambal sulam, sementara kondisi lalu lintas jalan tersebut cukup padat ditambah tingginya intensitas hujan menyebabkan kerusakan jalan semakin melebar.
Bahkan di beberapa titik jalur Majalengka-Cikijing terdapat sejumlah jalan yang kerusakannya cukup parah, sehingga menyebabkan antrean kendaraan yang menuju Majalengka maupun sebaliknya.
Didi Rusadi (45) warga sekitar mengakui meski sudah dilakukan perbaikan namun kerusakan di ruas jalan itu masih ada.
Pihaknya mendesak Pemerintah Provinsi Jawa Barat segera melakukan perbaikan, dengan pengaspalan atau hotmix untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi pengguna jalan.
“Ya kalau bisa sih bukan hanya ditambal, sebab jika ditambal justru kondisi jalan tidak rata atau bergelombang dan membuat tidak nyaman,” ujarnya
“Ada baiknya dihotmix ulang agar kondisi jalan lebih baik, apalagi jalur ini cukup pada dan juga akses utama dengan kabupaten lain,” sambung Didi.
Yahya (45) pengemudi elf jurusan Bandung-Cikijing menambahkan, sedikitnya ada beberapa ruas jalan yang kondisinya masih rusak. Diantaranya di sekitar Majalengka-Talaga, Talaga-Banjaran, serta Talaga-Cikijing.
Dirinya meminta agar perbaikan jalan bisa segera dilakukan sebelum arus mudik dan arus balik Lebaran tahun 2023 yang tinggal beberapa bulan lagi.
“Jalur itu kan merupakan jalur yang cukup ramai sekaligus jalur utama menuju beberapa kabupaten kota di Jawa Barat seperti Ciamis, Garut, Tasik, Kuningan, dan Pangandaran,” terang Yahya.
“Bahkan saat arus mudik dan balik lebaran, jalur ini padat dan merayap. Sehingga kami berharap pemerintah bisa segera melakukan perbaikan sebelum lebaran idul fitri,” pungkasnya. *

0 Komentar