Persib Bandung dan Kritik Terkait Keberangkatan H-1 Pertandingan

persib Bandung
Bojan Hodak dan timnya bertekad untuk mencapai hasil positif dalam pertandingan ini. Foto: Pinterest/RAKER.ID
0 Komentar

CIREBON, RAKCER.ID – Persib Bandung, salah satu klub sepakbola paling terkenal di Indonesia, telah menjadi sorotan publik dalam beberapa waktu terakhir karena kebiasaan mereka untuk berangkat ke laga tandang hanya satu hari sebelum pertandingan, atau disebut H-1 pertandingan.

Untuk itu dalam artikel kali ini kami akan membahas informasi secara lengkap mengenai persib Bandung dan kritik terkait keberangkatan H-1 pertandingan. Yuk Simak informasi selengkapnya dalam artikel berikut ini.

Kritikan tersebut mencuat kembali ketika Persib Bandung bersiap untuk menghadapi Borneo FC Samarinda di Stadion Segiri, Samarinda, pada Sabtu, 21 Oktober 2023.

Baca Juga:Indonesia Raih Kesuksesan di Denmark Open 2023: Tiket Final Ganda Putra TerjaminBerkasih dalam Demokrasi: Silaturahim Kaesang Pangarep dan Prabowo Subianto

Yuk Simak Persib Bandung dan Kritik Terkait Keberangkatan H-1 Pertandingan:

Kebiasaan berangkat H-1 pertandingan ini tidak hanya menciptakan ketegangan di antara para penggemar dan pihak berwenang klub, tetapi juga mengundang pertanyaan tentang dampaknya pada kesiapan tim dan kualitas pertandingan.

Meskipun Persib Bandung mempertahankan praktik ini, pelatih mereka, Bojan Hodak, merasa santai dalam menghadapi kritik tersebut.

Menurut Bojan Hodak, keputusan untuk berangkat H-1 pertandingan bukanlah masalah besar. Pertandingan melawan Borneo FC Samarinda baru akan digelar pada malam Sabtu, sehingga tim masih memiliki waktu 24 jam untuk istirahat dan persiapan.

Bojan Hodak bahkan menyebut bahwa mereka memiliki waktu untuk menjalani latihan ringan pada pagi hari sebelum pertandingan.

“Di pagi hari juga masih ada waktu untuk latihan ringan, jadi tidak ada masalah,” ungkap Bojan Hodak dengan sikap tenangnya.

Namun, kritik terhadap kebiasaan berangkat H-1 tidak hanya mencakup aspek fisik dan persiapan tim. Beberapa orang berpendapat bahwa hal ini dapat mempengaruhi kualitas pertandingan dan memberi tim tuan rumah keuntungan, terutama ketika tim tamu harus melakukan perjalanan jauh.

Bojan Hodak mengambil kesempatan ini untuk membahas lawan mereka, Borneo FC Samarinda, yang saat ini menduduki posisi puncak klasemen. Pelatih Persib mengklaim bahwa pencapaian Borneo FC bukan semata-mata keberuntungan, melainkan hasil dari kinerja yang konsisten dan tingkat profesionalisme yang tinggi.

Baca Juga:Ganjang Gejang Apakah Halal? Mari Menyelami Kelezatan Korea dengan Kepiting Mentah yang MemikatTantangan dan Harapan: Putusan Mahkamah Konstitusi Mengenai Batas Usia Capres dan Cawapres di Pemilu 2024

“Ini akan menjadi laga yang sulit karena kami akan bermain melawan tim pemuncak klasemen. Mereka ada di sana bukan karena beruntung, tapi karena selalu berada di level teratas liga,” tegas Bojan Hodak.

0 Komentar