Platform Global Ikut Cawe-Cawe Dalam Kepentiingan Ekonomi-Politik

Platform Global Ikut Cawe-Cawe Dalam Kepentiingan Ekonomi-Politik
Kalau dari kaca mata geo-ekonomi-politik, platform global tertentu, merepresentasikan kepentingan  yang cendrung monopolistic. FOTO:ISTIMEWA/RAKCER.ID
0 Komentar

Kode ini menentukan apakah akses ke informasi bersifat umum atau apakah informasi tersebut dibatasi zonanya. Kode ini memengaruhi siapa yang melihat apa, atau apa yang dipantau. Kode di ruang maya -cyber space ini, mengatur dunia nyata.

Cyber space adalah ruang tanpa batas, tanpa teritori, yang tidak punya yuridiksi bahkan multi yuridiksi. Selama bisa diakses oleh internet, disitulah yuridiksi TCP/IP berjalan.

Lalu dimana letak kedaulatan dunia maya Kita?

Kedaulatan dalam arti menguasai (berkuasa penuh) untuk menjaga/ melindungi, mengawasi/sensor, mengadvokasi, mengintervensi, memperkuat, menggunakan/memanfaatkan ruang maya secara berkeadilan, transparan, dan akuntable untuk sebesar-besarnya kemanfaatan bangsa dan rakyat berdasarkan konstitusi. Hal ini untuk melindungi kepentingan nasional dan warga. Juga pemain lokal.

Baca Juga:Entaskan Masalah Sosial Lansia, KDM Siapkan Gerakan Ibu Asuh di Jawa BaratKDM: Jalan Rusak di Daerah yang Tak Mampu Diperbaiki Kita Ambil Alih

Kedaulatan untuk melindungi territorial maya warga dan bangsa. Kedaulatan untuk menjaga dari serangan dan kejahatan cyber. Menjaga dari monopsoni dan monopoli platform digital global.

Internet adalah adiksi paling berbahaya. Semakin tinggi ketergantungan terhadap internet, semakin rentan dan terbukanya ketahanan diri, jiwa, psikologi, ideologi dan kedaulatan. Tak tersentuh yuridiksi dunia nyata. Platform digital bisa menjadi swanggi gepeng – yang nyata.

0 Komentar