Serba Hijau, 5 Ular Hijau yang Ada di Pulau Jawa, Tidak Semua Berbisa 

Serba Hijau, 5 Ular Hijau yang Ada di Pulau Jawa, Tidak Semua Berbisa 
ular hijau Foto : Pinterest / Rakcer.id
0 Komentar

CIREBON, RAKCER. ID – Karena banyak orang yang menganggap semua ular hijau itu berbisa dan mematikan, ular hijau selalu menjadi sumber ketidaknyamanan bagi mereka. padahal anggapan tersebut tidak berdasar dan tidak akurat. 

Memang benar tidak semua ular hijau berbahaya; faktanya, sebagian besar ular hijau bersifat jinak. 

Karena banyak ular yang benar-benar tinggal di hutan atau pepohonan, hal ini menjelaskan mengapa warna ular tampak hijau. 

Baca Juga:Sebentar Lagi Idul Adha Nih, Berikut Adalah Manfaat Berkurban, Ternyata Bisa Mengembangkan Usaha PeternakanSangat Panas Sekali, 7 Burung yang Hidup Di gurun, Bisa Hidup Dalam Kondisi Ekstrim 

Di kawasan yang banyak pepohonan, warna hijau sangat cocok untuk menyamar. 

Di Indonesia, masih banyak hutan dan lahan hijau, khususnya di Pulau Jawa. Bagi banyak spesies ular, terutama ular hijau, ini adalah lingkungan yang ideal. 

Ular ini sering bertemu dengan manusia dan dapat ditemukan di lingkungan pemukiman.

Lalu ular hijau apa saja yang ada di pulau jawa berikut ini adalah pembahasannya. 

1.      Viper hijau ekor merah 

Genus Trimeresurus termasuk ular berbisa hijau ekor merah yang sangat mematikan dan beracun. 

Menurut iNaturalist, ada dua spesies ular beludak hijau ekor merah yang ditemukan di Pulau Jawa: Trimeresurus albolabris dan Trimeresurus insularis. 

Ular ini, sesuai dengan namanya, dibedakan dari dua ciri: badannya berwarna hijau dan ujung ekornya berwarna merah. 

Baca Juga:Dapat Melihat dengan jelas, 5 Fakta Menakjubkan Burung Hantu Si Pemburu Terbang Dengan Diam dan Penuh Misteri Sangat dipuja firaun, 6 Fakta Menarik Burung Hering Mesir, Si Cantik Pemakan Bangkai 

Selain ciri-ciri tersebut, ular ini memiliki kepala berbentuk segitiga dan taring panjang yang dapat ditarik karena termasuk dalam famili Viperidae. Taringnya tidak hanya panjang, tetapi juga membawa racun yang mematikan. 

Anda harus berhati-hati karena gigitan ular ini berpotensi menimbulkan edema, kerusakan jaringan, bahkan kematian. 

Jika Anda ingin menjauhi ular ini, jauhi tempat-tempat yang banyak tanaman hijau, termasuk taman, pepohonan, hutan, dan kawasan pertanian.

2.      Ular bajing 

Ular ini memiliki rona hijau yang cerah dan mencolok, dan panjang terbesarnya adalah 2,4 meter. 

Pepohonan yang rindang di habitatnya menjadikan warna hijau pilihan yang sangat baik untuk penyembunyian. 

Selain itu, ujung ekor ular arboreal ini yang berwarna merah tua juga mirip dengan ular berbisa hijau ekor merah. 

0 Komentar