Sinopsis Film The Crow yang Dianggap Film Penuh Kutukan

Sinopsis Film The Crow yang Dianggap Film Penuh Kutukan
Sinopsis Reboot The Crow: Film ini memiliki kemiripan dengan versi aslinya. The Crow menceritakan kisah Erik Draven, seorang musisi, dan pacarnya Shelley yang diserang. foto:pinterest/rakcer.id
0 Komentar

Bill Skarsgard akan menjadi protagonis dalam film thriller The Crow yang akan datang, yang menghidupkan kembali tema balas dendam dengan sentuhan modern.

Berita terbaru tentang The Crow mengungkapkan bahwa tanggal rilis telah berubah.  Tanggal pembukaan awalnya dijadwalkan pada 7 Juni 2024, namun kini diundur menjadi 23 Agustus 2024.

Meskipun alasan penundaan tidak disebutkan, kemungkinan besar untuk menghindari bentrok dengan Bad Boys Will Smith: Ride or Die. Film ini juga akan dirilis di bioskop Indonesia pada bulan Agustus, meskipun tanggal spesifiknya belum ditentukan.

Baca Juga:Jadwal Tayang Drama Korea Scandal dari Episode 1-100Sinopsis Drama Korea DNA Lover, Pemeran dan Tanggal Rilisnya

Bill Skarsgard, terkenal karena perannya sebagai badut Pennywise dalam dua film IT karya Andy Muschietti, memainkan Draven alias The Crow dengan kostum hitam-putih yang ikonik.

FKA Twigs akan berperan sebagai tunangan Draven, Shelly Webster. Selain itu, kita juga akan melihat Isabella Wei, Sami Bouajila, Danny Huston, Jordan Bolger, dan Laura Birn.

Film ini disutradarai oleh Rupert Sanders, seorang sutradara Inggris yang dikenal melalui Snow White and the Huntsman (2012) dan versi live-action Ghost in the Shell (2017).

Tentang The Crow

The Crow adalah cerita balas dendam dengan nuansa gotik. Film ini memperkenalkan kita pada karakter utama, Eric Draven, seorang penyanyi yang meninggal tragis bersama tunangannya pada malam sebelum pernikahan mereka.

Namun, ketika kekuatan supranatural memungkinkan Draven untuk kembali ke dunia sebagai The Crow, ia memulai misi balas dendam untuk mendapatkan keadilan atas hidupnya dan wanita yang dicintainya.

The Crow diadaptasi dari novel grafis karya James O’Barr. Cerita ini berpusat pada tema kematian dan kesedihan.

O’Barr menciptakan karakter ini sebagai cara untuk mengekspresikan kesedihannya setelah kehilangan kekasihnya dalam kecelakaan yang disebabkan oleh pengemudi mabuk.

0 Komentar