Struktur Presentasi yang Gak Bikin Ngantuk!

Struktur Presentasi yang Gak Bikin Ngantuk!
Struktur Presentasi yang Ideal: Pembukaan (Introduction), Attention Getter, Tujuan, Agenda, Isi (Body), Poin Utama, Bukti Pendukung. foto:pinterest/rakcer.id
0 Komentar

CIREBON, RAKCER.ID – Siapa sih yang suka presentasi yang bikin ngantuk? Pasti nggak ada kan? Nah, supaya presentasimu nggak jadi mimpi buruk buat audiens, kita perlu banget bikin strukturnya menarik dan gampang dipahami.

Kenapa Struktur Penting Banget?

Bayangin aja, kamu lagi jalan-jalan ke hutan. Kalau nggak ada jalan yang jelas, pasti nyasar kan? Nah, struktur presentasi itu kayak jalan di hutan.

Dia yang bakal ngarahin kamu dan audiens ke tujuan akhir. Tanpa struktur yang jelas, presentasimu bakal jadi berantakan dan audiens susah nangkep poin pentingnya.

Baca Juga:Gugup Saat Ngomong di Depan Umum? Ini 5 Cara Atasi Rasa Gugup Saat Public SpeakingTips untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara Didepan Umum 

Struktur Presentasi yang Ideal

Secara umum, struktur presentasi yang bagus terdiri dari tiga bagian utama:

Pembukaan (Introduction): Bagian ini kayak pintu masuk ke rumah. Pertama kali orang lihat, kesan pertama itu penting banget kan? Nah, di bagian pembukaan, kamu harus bisa bikin audiens tertarik dan penasaran sama materi yang bakal kamu sampaikan.

Attention Getter: Mulai dengan sesuatu yang menarik perhatian, bisa berupa pertanyaan, cerita lucu, atau fakta yang mengejutkan.Topik: Jelaskan secara singkat topik yang akan kamu bahas.

Tujuan: Sampaikan tujuan presentasi kamu, apa yang ingin kamu capai setelah presentasi ini.

Agenda: Berikan gambaran umum tentang apa saja yang akan kamu bahas.

Isi (Body): Ini bagian inti dari presentasimu. Di sinilah kamu menyampaikan semua informasi penting. Supaya nggak membosankan, kamu bisa bagi isi presentasimu menjadi beberapa subtopik. Setiap subtopik harus jelas dan saling berhubungan.

Poin Utama: Setiap subtopik harus punya poin utama yang jelas dan mudah diingat.

Baca Juga:5 Manfaat Public Speaking Agar Kamu Jadi Makin Pd Ngomong di Depan!Definisi dan Pengertian Dasar Tentang Apa Itu Public Speaking 

Bukti Pendukung: Dukung poin utamamu dengan data, contoh, atau cerita yang relevan.

Visual Aids: Gunakan visual aids seperti slide, gambar, atau video untuk memperjelas materi.

Penutup (Conclusion): Bagian ini kayak penutup buku. Kamu harus merangkum semua poin penting yang sudah disampaikan. Selain itu, kamu juga bisa memberikan pesan atau ajakan aksi kepada audiens.

Ringkasan: Ulangi poin-poin utama yang sudah disampaikan.Kesimpulan: Tarik kesimpulan dari semua materi yang sudah dibahas.

0 Komentar