Suara hati Fakhri Husaini Menolak Menjadi Asisten Shintaeyong di Timnas Indonesia, Singgung Soal Attitude

Suara hati Fakhri Husaini Menolak Menjadi Asisten Shintaeyong di Timnas Indonesia, Singgung Soal Attitude
Fakhri Husaini menolak menjadi asisten Shintaeyong di Timnas Indonesia. Foto: Pinterest/Rakcer.id
0 Komentar

CIREBON, RAKCER.ID – Fakhri Husaini mengaku pernah menolak tawaran menjadi asisten pelatih Shin tae-yong di Timnas Indonesia karena alasan tak dihargai.

Karier kepelatihan Fakhri Husaini boleh dikatakan cukup gemilang karena pernah menghadirkan prestasi untuk Timnas Indonesia U-16 dan U-19.

Bersama Timnas Indonesia U-16, Fakhri Husaini mempersembahkan trofi Piaa AFF U-16 2018 dan lolos ke perempat final Piala Asia U-16 2018.

Baca Juga:Wajib Tahu! 7 Pemain berdarah Indonesia yang saat ini Bermain di Liga Inggris7 Negara yang Memakai Pemain Keturunan dan Naturalisasi Meski Timnasnya Jago

Sukses bersama U-16, PSSI memberikan kesempatan kepada pelatih asal Aceh tersebut untuk menangani Timnas Indonesia U-19. Fakhri Husaini menolak menjadi asisten Shintaeyong di Timnas Indonesia 

Namun karier Fakhri di Timnas Indonesia U-19 tidak bertahan lama meski sempat finis di peringkat ketiga Piala AFF U-19 2019.

Garuda Nusantara yang ditanganinya pun lolos ke Piala Asia U-19 2020 setelah lolos dari babak kualifikasi di Jakarta pada 6-10 November 2019.

Bagus Kahfi dan kawan-kawan kala itu lolos sebagai juara Grup K, mengungguli Korea Utara, Hong Kong, dan Timor Leste. Fakhri Husaini menolak menjadi asisten Shintaeyong di Timnas Indonesia 

Akan tetapi perubahan di kursi kepelatihan Timnas Indonesia ke Shin Tae-yong membuat posisinya terancam.

PSSI pada akhir 2019 menunjuk Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia senior, U-23, dan U-19 yang dipegang oleh Fakhri Husaini. Fakhri Husaini menolak menjadi asisten Shintaeyong di Timnas Indonesia 

Direktur Teknik PSSI kala itu, Danurwindo pun sempat menghubungi Fakhri Husaini soal perubahan posisi.

Baca Juga:Menguak Fakta: Benarkah Harimau Jawa Masih Berkeliaran di Hutan Jawa?Inilah 7 Pemain Keturunan Timnas Indonesia beserta kampung halamanya

“Saya ditelepon oleh Dirtek Waktu itu bang Danurwindo,” ujar Fakhri Husaini dikutip dari akun YouTube Sportify Indonesia dikutip pada Rabu (15/5).

Pada saat itu, Shin Tae-yong mengambil alih Timnas Indonesia U-19 sehingga posisinya diturunkan menjadi asisten pelatih. Fakhri Husaini menolak menjadi asisten Shintaeyong di Timnas Indonesia 

“Fakhri ini ada perubahan di susunan kepelatihan Timnas U-19, head coach nya STY terus kamu jadi asisten STY,” katanya.

Mendapat tawaran ini, Fakhri merasa heran karena bersama Timnas Indonesia U-16 dan U-19 selalu menghadirkan prestasi.

“Saya merasa kami tidak gagal waktu itu, kalau ukuran prestasi itu tim lolos ke babak final Piala Asia U-19,” katanya.

0 Komentar