RAKYATCIREBON.ID – Puluhan warga berjubel demi mendapatkan beras murah dalam rangkaian kegiatan bazar yang digelar Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Sebanyak 149 paket beras langsung ludes selama satu jam setelah bazar resmi dibuka di kawasan Taman Kota Kuningan, Rabu (5/1/2022). Sembako senilai Rp 100 ribu dijual hanya Rp 49 ribu setiap paketnya.
Adapun isi sembako yang dijual yakni berupa beras 5 kilogram, minyak goreng 1 liter, terigu, sarden, kecap, gula pasir dan beberapa bahan sembako lain.
Wakil Ketua Bidang OKK 1 DPC PPP Kuningan, Masuri mengatakan, bazar murah ini menjadi rangkaian dalam kegiatan Harlah ke-49 tahun PPP. Sehingga harga sembako yang dijual menyesuaikan dengan angka harlah yakni Rp 49 ribu.
Baca Juga:2022 Desa Kembali Kesulitan MembangunBupati Pecat Direktur PDAU
“Bazar murah ini dalam rangka menyongsong dan memeriahkan Harlah ke-49 tahun Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Kita gelar bazar murah, satu paket sembako ini normalnya harga Rp 100 ribu tapi kita jual dengan harga Rp 49 ribu. Ini sesuai dengan harlah partai kita yang ke-49 tahun,” katanya.
Menurut Masuri, total sembako yang disiapkan sebanyak 149 paket. Bazar murah paket sembako yang diadakan menjadi salah satu rangkaian dalam memeriahkan Harlah PPP. “Setelah ini, akan diadakan kegiatan Khotmil Quran dan Shalawat Nariyah di Kantor DPC PPP Kuningan,” tuturnya.
Soal ketidak hadirnya Anggota Fraksi PPP DPRD Kuningan pada kegiatan bazar murah, Masuri menjelaskan bahwa hal tersebut dikarenakan masing-masing anggota fraksi partainya memiliki agenda lain yang berbarengan.
“Kebetulan kami juga minta izin, karena Pak Ketua, dokter Toto bersama Sekretaris dan Bendahara DPC PPP Kuningan sedang menghadiri undangan di DPW PPP Jabar. Jadi bertepatan dengan acara tersebut, sekaligus menerima penyerahan SK DPP, karena beberapa waktu sebelumnya sudah menyelesaikan Muscab PPP Kabupaten Kuningan,” terang mantan Anggota DPRD Kuningan tersebut.
Dirinya tidak sepakat, apabila ketidakhadiran anggota fraksi dari PPP dikaitkan dengan keretakan di internal. Namun tidak hadirnya para anggota fraksi, karena kebetulan ada agenda masing-masing di hari yang sama.
“Jadi tidak seperti itu, PPP justru tetap bersatu. Sesuai dengan tema partai kita hari ini yaitu merawat persatuan dengan pembangunan,” tegasnya.(ale)