RAKYATCIREBON.ID – Kontribusi Fakultas Kehutanan (Fahutan) Universitas Kuningan (Uniku) terhadap perbaikan lingkungan hidup kali ini diimplementasikan melalui kegiatan penanaman bibit mangrove. Sebanyak 1.000 batang mangrove berhasil ditanam di pesisir pantai utara Cirebon, tepatnya di Desa Jadimulya Kecamatan Gunungjati Kabupaten Cirebon, kemarin.“Alhamdulillah, hari ini kami berhasil memberikan kontribusi nyata terhadap perbaikan lingkungan hidup, khususnya untuk wilayah pesisir pantai utara Cirebon. Walaupun kami berada di hulu (Kuningan), namun karena ekosistem itu sifatnya saling kait – mengait. Kami juga mempunyai tanggung jawab moral untuk berkontribusi terhadap perbaikan lingkungan hidup dihilir (Cirebon),” tegas Dekan Fahutan Dr Yayan Hendrayana SHut MSi, Senin (10/1).Kegiatan penanaman tersebut melibatkan 50 orang mahasiswa Fahutan dan pertukaran mahasiswa merdeka (PMM) tahun 2021, yang berasal dari seluruh Indonesia. Nina Safitri, salah satu mahasiswa program PMM yang berasal dari Kalimantan Barat, mengatakan, dirinya menyambut baik kegiatan ini. “Kegiatan ini merupakan pengalaman berharga bagi ia dan akan dibawa sebagai “oleh-oleh” kelak ketika kembali ke daerah asalnya,” ujarnya.Selain mahasiswa, lanjut Yayan, kegiatan juga dihadiri oleh penggiat ekosistem mangrove, Fachrudin sebagai ketua Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Panglaot yang sudah lama menjadi bagian dari ekosistem mangrove pesisr pantai utara Cirebon. “Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk masa depan lingkungan hidup yang lebih baik. Khususnya bagi ekosistem pesisir dan pantai,” sebut dia.Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Uniku Dr Toto Supartono SHut MSi mengatakan, dirinya juga mengapresiasi kegiatan penanaman mangrove yang dilaksanakan pada hari ini.“Kegiatan ini merupakan bukti nyata pengabdian kepada masyarakat. Harapanya dengan baiknya ekosistem mangrove, akan memberikan dampak posistif terhadap kesejahteraan masyarakat, melaui tangkapan ikan yang melimpah, terbukanya peluang ekowisata mangrove dan lain sebagainya,” ungkap pria jebolan IPB tersebut. Selain Ketua LPPM, jajaran pimpinan Universitas Kuningan yang turut hadir dalam acara PkM tersebut adalah salah satunya Iim Abdul Karim SP, sebagai Kepala Biro Administrasi Akademik Kemasiswaan (BAAK) Uniku. Iim yang hadir mewakili Rektor Uniku, menyampaikan, apresiasi Rektor tehadap kegiatan Fakultas Kehutanan. “Uniku harus hadir dan terus memberikan manfaat bagi masyarakat,” jelas Iim.Sekadar informasi, Fakultas Kehutanan (Fahutan) Uniku melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang berlokasi di Desa Jadimulya, Kecamatan Gunungjati Kabupaten Cirebon, dengan menanam sebanyak 1.000 batang pohon mangrove. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Minggu 9 Januari 2022 dengan melibatkan sebanyak 50 orang mahasiswa Fahutan dan mahasiswa program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) 2021.(ale)