“Perihal kurikulum prototipe ini, saya memberikan apresiasi kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, khususnya Bidang Pembinaan SMP yang telah secara aktif mensosialisasikan kurikulum ini,” ujarnya.
Sekda berpesan, walaupun pembelajaran tatap muka sudah diselenggarakan secara utuh 100 persen, tetap harus terapkan protokol kesehatan dengan 5M 1D. “Protokol kesehatan harus tetap diterapkan dengan lebih ketat lagi, karena ancaman covid selalu ada, apalagi adanya serangan varian baru,” tegasnya.(ale)