“Alhamdulillah, selama dua minggu terakhir, testing kita genjot sampai lebih dari 1.000 testing perhari baik dari tes rapid antigen maupun tes PCR, dan positif rate kita dibawah 5 persen,” ujarnya.
Wawan berharap, keberhasilan dinyatakan masuk kategori Level 1 PPKM dapat terus dipertahankan sampai penilaian leveling berikutnya. Terlebih lagi, penetapan leveling PPKM akan berdampak pada sektor kehidupan masyarakat seperti sektor pendidikan, sosial dan ekonomi.
“Semoga masyarakat dapat tetap patuh pada protokol kesehatan, selalu mencuci tangan pakai sabun, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas dan juga mengikuti vaksinasi. Saya berharap kita dapat terus mempertahankan keberhasilan ini yang tentunya berdampak pada sektor kehidupan masyarakat dan juga upaya mewujudkan Indramayu Bermartabat,” tandasnya. (tar)