RAKYATCIREBON.ID – Untuk meningkatkan efektifitas penghimpunan zakat, infak, dan sedekah, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menggandeng PGRI Kabupaten Kuningan. Kedua lembaga itu sepakat untuk membentuk Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di setiap PGRI Cabang Kecamatan. Pelantikan pengurus UPZ PGRI itu dilakukan oleh Ketua Baznas Kabupaten Kuningan, Drs HR Yayan Sofyan MM di Aula Purbawisesa Setda Kuningan, Senin 14/2). Pelantikan ini disaksikan Bupati H Acep Purnama, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kuningan, Drs H Uca Somantri MSi, Ketua PGRI Kabupaten Kuningan H Pipin Mansur Aripin MPd dan tamu lainnya.
Ketua Baznas Kabupaten Kuningan, Drs HR Yayan Sofyan MM secara resmi mengukuhkan personalia Unit Pengumpul Zakat PGRI Cabang Kecamatan Se-Kabupaten Kuningan masa bakti 2022-2027. Yayan optimistis jika pembentukan UPZ ini akan sangat efektif mendongkrak zakat. “Saya yakin saudara-saudara akan dapat melaksanakan tugas dan kewajiban sesuai dengan rasa keterpanggilan dan pengabdian, sebagaimana kepercayaan yang diamanatkan oleh Baznas Kabupaten Kuningan,” tegas pensiunan birokrat di Pemkab Kuningan tersebut.
Terkait pengumpulan zakat infaq dan shodaqoh, semuanya yang akan mengembalikan kebaikan adalah Allah SWT. Tidak hanya dari sisi harta benda tapi mungkin dari sisi usia yang panjang dengan kesehatannya. “Mudah mudahan ini menjadi motivasi semuanya. Kami mohon teman-teman berkomitmen hari ini di hadapan Pak Bupati sudah dilantik, Insya Allah kebaikan-kebaikan akan terus menyertai kita semua. Dan kita doakan Pak Bupati supaya sehat panjang usia dan selalu bisa mengemban amanah dengan baik terima kasih” ungkap sofyan.
Baca Juga:Anggota Kodim 0617 Gagalkan PembegalanSenam Deklarasi Dukung Gus Muhaimin Capres 2024
Saat memberikan sambutan, Bupati Acep mengungkapkan, bahwa pengukuhan UPZ ini sebagai upaya mendekatkan layanan zakat kepada masyarakat. Diharapkan dengan di bentuknya UPZ di kecamatan mempermudah dalam pengumpulan dan pendistribusian zakat supaya tepat sasaran sesuai dengan syariat.
“Saya sangat mengapresiasi atas terbentuknya personalia Unit Pengumpul Zakat (UPZ) PGRI Cabang Kecamatan se-Kabupaten Kuningan. Melalui UPZ ini diharapkan zakat yang dikumpulkan dapat dikoordinir dengan baik. Kemudian, potensi zakat yang terkumpul juga semakin meningkat,” ujar bupati.
Acep mengakui, UPZ berperan dalam upaya memberikan pemahaman kepada khalayak terkait pentingnya membayar zakat satu pintu. Yakni melalui UPZ yang sudah dibentuk khususnya di lingkup dunia pendidikan. “Nantinya pengumpulan zakat dan penyalurannya akan lebih efektif dan tepat sasaran. Bagi kalangan dunia penddikan yang akan membayar zakat, bisa melalui UPZ yang sudah dibentuk. Efektifas dan kedekatan pelayanan akan memudahkan masyarakat yang akan berzakat,” kata bupati.