“Kita masih jadi rujukan. Makanya, keterisian ruang rawat inap kita masih tinggi,” jelasnya.
Saat ini, sambungnya, penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kota Cirebon masih terus terjadi, sehingga berbagai upaya untuk menekan mobilitas warga juga terus dilakukan.
“Saat ini memang ada penurunan mobilitas warga. Tapi ini harus diikuti oleh ketaatan dan partisipasi masyarakat, utamanya terkait penerapan protokol kesehatan (prokes, red),” tambah Agus.
Baca Juga:Bom Meledak di Sela Sertijab Danyon 321Kunjungan Wisatawan ke Gua Sunyaragi Anjlok 50 Persen
Sementara itu, Kapolres Cirebon Kota, AKBP M Fahri Siregar mengatakan, terkait penangan Covid-19 di Kota Cirebon yang saat ini masih berstatus PPKM Level 4, pihaknya terus menggelar pemeriksaan surat-surat kesehatan di empat titik pintu masuk wilayah Kota Cirebon. Empat titik yang dimaksud adalah Bundaran Kedawung, Bakorwil Krucuk, Jalan Kalijaga dan Jalan Jenderal Sudirman Penggung.
“Kami memeriksa surat vaksin dan hasil rapid antigen H-1 itu hari Senin-Jumat. Sementara akhir pekan Sabtu-Minggu kami menerapkan ganjil genap,” ungkapnya singkat. (sep)