RAKYATCIREBON.ID – Kerjasama proyek sosial antara Antakadewa Agriculture dan PT Family Spotlight Indonesia, segera dilaksanakan di Kuningan. Warga yang berada di Kecamatan Darma akan merasakan manfaat dari bisnis agriculture. Ini merupakan bentuk tindaklanjut dari kolaborasi antara Antakadewa Agriculture dengan PT Family Spotlight Indonesia. Kerjasama keduanya terjalin sejak ditandatanganinya MoU kolaborasi proyek sosial, 12 Maret lalu. Keduanya resmi bergandengan tangan.
Direktur Antakadewa Agriculture, Bahtiar mengatakan, Family Spotlight Indonesia merupakan social enterprise yang membantu komunitas/sociopreneur dan UMKM lokal,untuk mengembangkan (scale up) bisnisnya tanpa mengenyampingkan dampak sosial di sekitarnya. Dalam hal ini Antakadewa Agricultute yang fokus kepada pertanian holtikultura, perikanan, pengembangbiakan (breeding dan fattening) domba, sangat memperhatikan kesejahteraan petani sebagai pahlawan pangan dan keluarga petani, peternak dan masyarakat pedesaan yang notabene menaruh nasibnya di hasil alam dan hewan.
“Projek sosial yang berpotensi lebih dari 1 miliar rupiah ini diharapkan mampu mengangkat kesejahteraan petani dan keluarganya. Seperti tujuan dari Family Spotlight Indonesia yakni menghilangkan kemiskinan dengan menemukan potensi keluarga dan melakukan solusinya bersama-sama,” kata Bahtiar.
Baca Juga:Kejari Usulkan Rumah Restorative Justice di Dua DesaKejari Kuningan Luncurkan Rumah Restorative Justice
Proses kolaborasi ini dimulai dengan menyurvei keluarga di daerah Kecamatan Darma. Sesuai hipotesis, mayoritas keluarga yang disurvei membutuhkan penghasilan tambahan dan membutuhkan keahlian agar dapat memiliki penghasilan secara mandiri. Berkat kolaborasi dengan Antakadewa Agriculture, solusi mulai tercerahkan.
“Semoga social investment dari Family Spotlight Indonesia kepada Antakadewa Agriculture, dapat menginspirasi para social enterprise dan sociopreneur lainnya, untuk lebih impactful dalam berbisnis. Kami siap berkolaborasi untuk Indonesia yang lebih sejahtera,” harap Bahtiar.
Sementara Direktur PT Spotlight Indonesia, Arif Firmansyah mengungkapkan, membangun desa berarti membangun Indonesia. Pihaknya menyambut baik dengan adanya kerjasama ini dalam membantu para petani. “Kami berharap kerjasama ini berjalan dengan lancar, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh para petani,” pungkasnya. (ale)