Target Dinkes, selama satu tahun ini, mampu menyumbangkan PAD sebesar Rp410 miliar. Masing-masing terdiri dari Puskesmas dan 2 RSUD sebesar Rp409 miliar. Dan Rp1 miliar dari Labkesda.
“Khusus dari puskesmas, kita menargetkan diangka Rp162 miliar dalam setahun,” terangnya.
Sumber pendapatan puskesmas, berasal dari dua item. Yakni dari tarif layanan dan dari kapitasi dan non kapitasi. “Alhamdulillah ditahun ini, ada peningkatan. Selama 2 bulan saja, mengumpulkan Rp18 miliar. Mampu melampaui dari target tahun sebelumnya yang pada saat itu masih retribusi. Kan tahun kemarin dari target Rp22 miliar hanya tercapai Rp17 miliar,” pungkasnya. (zen)