RAKYATCIREBON.ID – Arus lalu lintas ruas Tol Cipali berjalan lancar sejak uji coba pengalihan transaksi Gerbang Tol (GT) Palimanan sehari yang lalu. Pada H-8 Lebaran, lalu lintas mulai ramai dan terdata sebesar 19.178 kendaraan pada shift 1. Satu hari sebelumnya, Sabtu (23/4) kendaraan yang melintas di ruas tol Cipali sebanyak 46.687 unit dengan kenaikan sebesar 26 persen dibandingkan lalu lintas harian.
“Pengalihan transaksi GT Palimanan ke gerbang berikutnya pada saat pelayanan lajur Lebaran 2022 ini merupakan bentuk peningkatan pelayanan guna mempercepat waktu tempuh di jalan tol,” kata General Manager Operation ASTRA Tol Cipali Suyitno, Minggu (24/4).
Dengan adanya penggabungan tarif, seiring dialihkannya transaksi dari GT Palimanan, lanjut dia, jumlah tarif kumulatif yang akan dikenakan kepada pengguna jalan dari GT Cikampek Utama sampai GT Kalikangkung adalah Rp357.500.
Baca Juga:Gebyar Korpri Sediakan Aneka Takjil dan Jajanan Gratis22 Pos dan 861 Personel Gabungan
Sementara, besaran tarif untuk pengguna jalan dari GT Kalikangkung sampai dengan GT Cikampek Utama adalah Rp372.000. Jumlah tarif ini sudah termasuk tarif terjauh untuk Jalan Tol Cipali sebesar Rp119.000.
“ASTRA Tol Cipali menyiapkan fasilitas maksimal saat libur Lebaran. Khususnya fasilitas yang ada di delapan rest area sepanjang ruas Tol Cipali,” ujar dia.
Sebelumnya, jalan arteri di Kabupaten Majalengka belum sepenuhnya siap menjadi jalur mudik Lebaran 2022. Hal itu diketahui berdasarkan hasil cek jalur yang dilakukan Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana, Jumat (22/4). Saat melakukan pengecekan jalur tengah, Kapolda menilai kondisi jalan dalam keadaan bagus. Namun, perlu ada penanganan terkait penerangan jalan.
“Saya dengan rombongan melakukan pengecekan jalur dari utara. Tadi dari Cirebon sekarang memastikan jalur tengah. Dari pengecekan awal sampai batas Kadipaten ini Alhamdulillah kondisi jalan cukup bagus, Cuma memang ada beberapa ruas jalan yang penerangannya belum lengkap,” kata Kapolda.
Menyikapi masih belum maksimalnya, Kapolda mengaku sudah meminta Kapolres Majalengka AKBP Edwin Affandi untuk berkomunikasi dengan instansi terkait.
“Mumpung ada kesempatan saya arahkan Pak Kapolres agar bisa berkoordinasi untuk melengkapi penerangan di jalan,” ujar dia.
Dalam kesempatan itu, Kapolda juga mengingatkan masyarakat yang akan mudik untuk lebih hati-hati lagi. Memastikan kondisi badan menjadi hal penting harus dipastikan.