RAKCER.ID – Ketua DPC PDI Perjuangan, Drs H Imron MAg mengaku sempat bergurau dan guyon dengan Walikota Cirebon, Drs H Nasrudin Azis SH, agar loncat partai ke PDIP. Rupanya, gurauannya itu kini jadi kenyataan.
Pada 10 Januari 2023 lalu, tepat di hari jadi ke-50 PDIP, lanjut Imron, Azis–sapaan untuk Nashrudin Azis, hadir di tengah-tengah kader PDIP se-Indonesia di Jakarta. Imron melihat Azis sudah memakai atribut partai banteng. Rupanya, tak cuma itu, Azis pun sudah ber-KTA PDI Perjuangan.
Hal itu, sontak membuat gempar. Meskipun PDIP yang ulang tahun, di Cirebon Azis lah yang jadi bintangnya. Banyak yang kaget dan tidak menyangka. Di antaranya, termasuk pria yang sekaligus merupakan Bupati Cirebon ini, Kang Imron–begitu akrab disapanya, mengaku tidak menduga.
Baca Juga:Sikapi Sistem Pemilu 2024, DPD Partai Golkar Kabupaten Cirebon Ikuti Instruksi PusatDesa Karanganyar Masih Butuhkan Banyak Rutilahu
Kang Imron memang mengakui, sebelumnya Azis sering berdiskusi dengannya terkait PDI Perjuangan. Obrolan-obrolan itu, rupanya menggerakan politisi kawakan yang telah membesarkan Partai Demokrat di Kota Cirebon itu, untuk berpaling dan melabuhkan pilihannya di PDIP.
“Masuknya Pak Azis ke PDIP memang tidak terprediksi. Tidak disangka-sangka. Tapi memang sebelumnya kita sering diskusi. Bagaimana terkait PDIP. Saya sering guyonan (bercanda) dengan beliau. Dari pada bertanya terus, sudah saja Pak Azis masuk PDIP. Biar tahu sendiri,” kata Imron.
Masuknya orang nomor satu di Kota Cirebon itu, tentu menjadi angin segar bagi PDIP di Kota Udang. Ia berharap, Azis benar-benar mampu mengibarkan dan membesarkan partai.
“Saya sebagai ketua PDIP Kabupaten Cirebon dan pribadi saya mengucapkan selamat ke kang Azis yang bisa bergabung ke PDI Perjuangan. Masuknya kang Azis ke PDI Perjuangan, diharapkan bisa memajukan dan membesarkan partai,” katanya.
Selain itu, selaku sama-sama kepala daerah, jika dari partai yang sama, tentunya, kata Imron, akan lebih memudahkan kerja sama untuk memajukan daerah. Harapannya, dengan kekompakan para kepala daerah di Ciayumajakuning yang sama-sama PDIP, akan melapangkan kemenangan PDIP di Pemilu 2024.
“Saya bisa bekerja sama karena Kota dan Kabupaten Cirebon ini adalah satu kesatuan dan masyarakatnya juga bisa bersatu,” ungkap Imron. (*)