RAKCER.ID – Abrasi mengancam warga Desa Bantarujeg Kecamatan Bantarujeg, Minggu 15 Januari 2023. Tercatat beberapa rumah yang terancam akibat musibah pergerakan tanah tersebut.
Asep Supriatna SPd, Kasi Ekbang Desa Bantarujeg membenarkan abrasi yang mengancam warga di wilayahnya akibat hujan deras yang terjadi akhir pekan kemarin.
Lokasi abrasi tersebut sangat dekat dengan beberapa pemukiman warga dan tepat di sekitar jalan gang.
Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, pihaknya bersama warga terpaksa menutup akses jalan itu dengan memasang pagar bambu di sekitar jalan yang abrasi.
Selain itu memasang pasak bambu di sekitar pekarangan rumah warga yang terancam abrasi.
“Kejadianya kemarin sore mas, saat hujan besar ada sebagian tanah yang ambles dan terbawa abrasi aliran sungai,” terang Asep.
“Lokasinya sangat berdekatan dengan beberapa rumah warga. Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, jalan yang ambles dan terkena abrasi kita tutup sementara,” sambung Asep.
Sementara Cecep Somantri, pemilik rumah yang terancam abrasi menjelaskan jika lokasi abrasi terjadi tepat di depan rumah miliknya dan persis hanya berkisar 1 meter.
Untungnya abrasi tersebut tidak menyebabkan bangunan rumah terbawa longsor atau aliran air sungai.
“Jaraknya hanya satu meter saja dari pekarangan dan bangunan rumah saya mas,” jelasnya kemarin (16/1).
Dia meminta pihak terkait termasuk BPBD dan pemerintah desa segera melakukan perbaikan, dengan memasang bronjong kawat atau tembok penahan tebing (TPT) agar abrasi tidak semakin melebar.
Abrasi menurutnya sangat membahayakan masyarakat. Selain pekarangan rumah yang terkena abrasi, jembatan penyeberangan dan jalan yang ada disekitar itu juga ikut ambles.
“Kalau bisa sih secepatnya ditangani, sebab jalan yang terkena abrasi itu merupakan salah satu akses warga untuk beraktivitas,” pungkasnya. *