RAKCER.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cirebon sudah selesai merekrut pasukan penyelenggara pemilu, untuk tingkat kecamatan (PPK) sampai kelurahan (PPS). Tinggal merekrut Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP).
Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) ini, adalah petugas adhoc yang harus direkrut KPU untuk memutakhirkan data pemilih di lapangan. Sebelum nanti ditetapkan menjadi Daftar Pemilih Sementara (DPS).
Rekrutmen PPDP ini, sesuai Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) nomor 08 tahun 2022 tentang Pembentukan dan Tata Kerja Badan Adhoc Penyelenggara Pemilu 2024, pada Bab VIII mengatur mengenai Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP).
Ketua KPU Kota Cirebon, Dr Didi Nursidi SH menyampaikan, saat ini tahapan Pemilu 2024 sudah bulan ketujuh dan terus berjalan.
“Tahapan terus berjalan, dengan tingkat kehangatan suhu politik yang akan terus meningkat. Sebanyak 18 parpol akan mewarnai dinamika kepemiluan,” ungkap Didi.
Tuntas menyelesaikan perekrutan PPK dan PPS, lanjut Didi, KPU melanjutkan tahapan untuk merekrut PPDP. Sesuai aturan, bulan Maret 2023 nanti, harus sudah terbentuk dan mulai bertugas.
“Setelah ini (merekrut PPS, red), kita harus membentuk Pantarlih atau PPDP. Rekrutmen PPDP ini, setidak-tidaknya sesuai estimasi KPU Kota Cirebon terhadap TPS,” lanjut Didi.
Menurutnya, untuk Pemilu 2024 di Kota Cirebon, KPU menetapkan estimasi jumlah TPS sebanyak 1.009 TPS. Itu pun di luar TPS dengan kategori TPS lokasi khusus. Seperti untuk TPS di rumah sakit, rutan ataupun lapas.
“Jika ditambah, TPS dengan lokasi khusus ada 8. Jadi estimasinya 1.017,” jelas dia.
Jumlah estimasi tersebut, meningkat dibanding TPS pada saat Pemilu 2019 silam, yang di Kota Cirebon hanya ada 979 TPS saja.
“Penambahan ini terkait dengan bertambahnya populasi dan sebaran pemilih. Tentunya ini juga yang akan berpengaruh pada penyesuaian Dapil nanti,” kata Didi.
Kembali ke rekrutmen PPDP, ditambahkan Didi, jumlah yang harus direkrut saat ini, ada sekitar 1.017 petugas. Delapan di antaranya adalah untuk TPS lokasi khusus yang data pemilihnya akan menyusul.
“Pantarlih atau PPDP, akhir bulan ini akan mulai dibentuk sampai Februari, Maret mulai bekerja untuk mencuplik ke lapangan. Kemudian di akhir bulan April, tahapan kita mulai buka pendaftaran calon anggota legislatif, akan semakin seru,” imbuh Didi. (*)Â