INDRAMAYU-Tim verifikasi dan validasi (verval) Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Indramayu berupaya memecahkan masalah sosial. Tim diterjunkan menyasar 16 wilayah kecamatan. Kegiatan ini dalam rangka upaya merehabilitasi sosial bagi masyarakat yang membutuhkan.
Kepala Dinsos Kabupaten Indramayu, Sri Wulaningsih mengatakan, Pemkab Indramayu saat ini terus melakukan berbagai kebijakan strategis dalam upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Salah satunya melalui bimbingan sosial pada Februari 2023 ini.
“Ini menjadi langkah Pemkab Indramayu dalam upaya melakukan rehabilitasi sosial kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan,” jelas Sri Wulaningsih kepada Rakyat Cirebon, kemarin.
Menurutnya, rehabilitasi sosial merupakan proses refungsionalisasi dan pengembangan untuk memungkinkan seseorang mampu melaksanakan fungsi sosialnya secara wajar dalam kehidupan di masyarakat.
“Dalam rangka rehabilitasi sosial sebagai wujud peningkatan fungsi sosial ini kami telah melakukan inventarisasi data calon peserta bimbingan sosial di 16 wilayah kecamatan se-Kabupaten Indramayu,” kata dia.
Belasan kecamatan sasaran tersebut meliputi Kecamatan Cikedung, Gabuswetan, Gantar, Haurgeulis, Indramayu, Juntinyuat, Kandanghaur, Karangampel, Kedokanbunder, Kertasemaya, Kroya, Lohbener, Patrol, Sindang, Sliyeg, dan Terisi.
“Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan oleh enam tim verval. Tim bertugas untuk memperoleh kepastian terkait keberadaan calon peserta bimbingan sosial,” sebutnya.
Adapun sasaran bimbingan sosial adalah para lanjut usia (lansia) terlantar, anak terlantar, disabilitas terlantar, gelandangan, dan pengemis.
Menurutnya, inventarisasi data calon peserta bimbingan sosial bertujuan agar pihak kecamatan dan kelurahan/desa dapat memverifikasi dan memvalidasi kemutakhiran data calon peserta bimbingan sosial yang terdaftar.
Selain itu, juga dimaksudkan sebagai upaya membantu masyarakat dalam memecahkan pemasalahan sosial. Sehingga masyarakat dapat menyesuaikan diri secara baik dan wajar dalam lingkungan sosialnya.
“Hasil dari kegiatan bimbingan sosial diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mengatasi masalah sosial yang dihadapi,” imbuhnya. (tar)