RAKCER.ID – Jurusan Desain Interior adalah salah satu bidang studi yang berfokus pada pengembangan dan perancangan ruang interior. Di Indonesia, Jurusan Desain Interior menjadi salah satu jurusan kuliah yang populer dan diminati oleh banyak mahasiswa karena memiliki prospek kerja yang menjanjikan.
Tugas seorang desainer interior adalah merancang dan mengelola ruang dalam suatu bangunan atau struktur sehingga terlihat estetis, ergonomis, dan dapat memaksimalkan fungsionalitas ruangan tersebut.
Seorang desainer interior juga harus mempertimbangkan segi keamanan, kesehatan, serta aspek lingkungan yang terkait dengan interior yang dirancang.
Baca Juga:6 Merek Cat Tembok yang Berkualitas dan Tahan Lama Untuk Rumah Impian4 Cara Menghindari Dehidrasi Saat Cuaca Panas
Desain interior merupakan sebuah disiplin ilmu yang memfokuskan pada perencanaan tata letak dan perancangan ruangan pada suatu bangunan dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia sebagai tempat berlindung, sekaligus menciptakan ruangan yang menarik dan dapat mempengaruhi pandangan serta mood dari penghuninya.
Pemanfaatan desain interior tidak hanya sebatas untuk memaksimalkan fungsi ruangan, tetapi juga dapat menciptakan kenyamanan bagi penghuni, melalui unsur estetika yang diciptakan untuk meningkatkan psikologi penghuni pada ruangan tersebut.
Dengan demikian, secara keseluruhan desain interior merupakan kombinasi dari ilmu dan seni yang mempelajari kebiasaan manusia dalam ruangan dan bertujuan untuk menciptakan ruangan fungsional di dalam bangunan yang telah dirancang oleh seorang arsitek.
Berikut Informasi Mengenai Jurusan Desain Interior
Dengan penjelasan ini, diharapkan Anda dapat lebih memahami konsep dasar dari desain interior.
Adapun beberapa tugas yang dilakukan oleh seorang desainer interior antara lain:
1. Melakukan konsultasi dengan klien untuk mengetahui kebutuhan dan keinginan mereka terhadap desain interior suatu ruangan.
2. Mengembangkan konsep desain interior berdasarkan keinginan dan kebutuhan klien serta memperhitungkan aspek fungsional, estetika, kesehatan, dan keamanan.
3. Membuat gambar teknis dan rencana detail untuk memudahkan pelaksanaan proyek.
4. Melakukan pengawasan selama pelaksanaan proyek untuk memastikan bahwa desain interior yang diinginkan dapat terwujud sesuai dengan rencana.
Baca Juga:9 Tips Untuk Menghadapi Cuaca PanasDoa Saat Cuaca Panas, Memohon Dimudahkan Dalam Aktivitas
5. Melakukan koordinasi dengan para pekerja dan vendor dalam proyek, seperti arsitek, kontraktor, tukang kayu, dan tukang listrik.
6. Mengawasi pengeluaran proyek dan memastikan anggaran tetap terkendali.
7. Prospek kerja bagi lulusan Jurusan Desain Interior cukup menjanjikan. Lulusan dapat bekerja di perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang desain interior, perusahaan konstruksi, perusahaan real estate, atau dapat pula membuka usaha sendiri.