Salah satu cara pencegahan adalah dengan tidak menancapkan terlalu banyak paku pada dinding. Jika dinding terlalu sering dipasangi paku dan terlubangi, kondisi dinding dapat menjadi kurang baik. Hal ini dapat terlihat dari tampilannya yang kurang baik atau dari kualitas dinding itu sendiri yang mungkin menjadi kurang baik di masa depan.
4. Perhatikan dinding yang lembap
Kadang-kadang, dinding pada rumah dapat mengalami kelembapan, mungkin karena tidak tepat saat memberikan komposisi saat pembuatan dinding dan sebagainya.
Ada banyak faktor lain yang dapat membuat dinding pada rumah menjadi rusak, salah satunya adalah masalah kelembapan. Oleh karena itu, sebaiknya kita mempersiapkan diri untuk menghadapi masalah ini.
Baca Juga:Wajib dibaca! 3 Rekomendasi Buku Peradaban Dunia4 Rekomendasi Desain Pagar Tembok yang Unik 2023
Jika dinding pada rumah kita mengalami kelembapan, sebaiknya kita pertimbangkan untuk memberikan pelapis anti-bocor agar tidak lembab lagi. Hal ini dapat membantu mencegah kerusakan pada dinding akibat kelembapan.
5. Gunakan primer
Untuk merawat dinding rumah, salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan mengoleskan primer sebelum mengecat area baru di rumah. Primer berfungsi untuk membuat lapisan cat lebih awet dan tidak mudah mengelupas.
Selain itu, primer juga membuat permukaan dinding lebih halus dan mengurangi kemungkinan terbentuknya gelembung-gelembung semen pada dinding.
Sebaiknya gunakan primer yang mengandung minyak agar permukaan dinding tampak lebih berkilau.
Penting juga untuk mencegah kerusakan dinding dengan tidak menancapkan terlalu banyak paku pada dinding agar tidak melubangi dan merusak permukaannya. Selain itu, menjaga kelembapan dinding juga penting agar tidak cepat rusak.
Penggunaan pelapis anti-bocor dapat membantu mencegah kelembapan pada dinding. Membersihkan dinding secara rutin juga penting untuk menghilangkan noda yang bisa mengganggu pandangan.
Itulah beberapa tips merawat dinding rumah agar dapat dihuni dengan nyaman dan terlihat rapih.