RAKCER.ID – Satuan Resesre Narkoba Polres Kuningan, membekuk seorang pria berinisial MHR karena memiliki obat terlarang atau obat sediaan farmasi tanpa izin edar jenis Tramadol HCI, Trihexyphenidyl, dan Hexymer di wilayah hukum Polres Kuningan.
MHR, pemilik obat terlarang tersebut ditangkap di kediamannya Desa Cikeusal Kecamatan Cimahi Kabupaten Kuningan, Jumat 5 Mei 2023 lalu sekitar pukul 21.00 WIB.
“Kami mendapatkan informasi pengedaran obat terlarang dari masyarakat, setelah diselusuri dan dilakukan pnyelidikan mengarah kepada MHR, sehingga kami amankan,” kata Kapolres Kuningan AKBP Willy Andrian melalui Kasat Narkoba AKP Dadang didampingi saat memberikan keterangan pers, Rabu 10 Mei 2023.
Baca Juga:Kwarcab Indramayu Agendakan Peran Saka, Rancang Perkemahan Apung di Embung Jangkar SindangKeterwakilan Perempuan Minimal 30 Persen, Tergantung Bacaleg yang Diajukan Parpol
Dari hasil penggeledahan di rumah tersangka, polisi berhasil menemukan 738 butir obat yang diduga jenis Tramadol HCI, 333 butir obat yang diduga jenis Trihexyphenidyl, dan 2.320 butir obat yang diduga jenis Heximer.
Polisi juga mengamankan uang tunai yang diduga hasil penjualan Rp578.000, dan 1 unit Handphone merk Samsung Galaxy A32 berwarna Hitam yang digunakan tersangka untuk bertransaksi.
“Tersangka ini kami amankan di kediamannya. Barang bukti yang berhasil kami sita disimpan oleh tersangka di kamarnya yang disimpan di dalam kardus bekas makanan,” ujar Dadang.
Saat ini tersangka diamankan di Mapolres Kuningan untuk menjalani pemeriksaan, pihaknya terus melakukan pengembangan untuk mengungkap jaringan peredaran obat-obatan di wilayah Kuningan.
“Akibat perbuatannya tersangka dijerat Pasal 197 jo Pasal 196 Undang-Undang nomor 36 tahun 2009, tentang Kesehatan dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara,” jelasnya. (ale)