RAKCER.ID – Tantangan berat nampaknya diberikan oleh DPP PPP kepada Wakil Gubernur Jawa Barat, H Uu Ruzhanul Ulum. Agar ke depan bisa mengantongi rekomendasi untuk ikut berkontestasi di Pilgub Jabar.
Pasalnya, pada pemilu legislatif, Wagub Uu harus terlebih dahulu membuktikan diri, bisa mengangkat suara partai di Daerah Pemilihan Jabar VIII. Yang meliputi Kota dan Kabupaten Cirebon, serta Indramayu untuk DPR RI.
Saat ini, nama Uu Ruzhanul Ulum sudah diajukan ke KPU, menjadi pemilik nomor urut satu sebagai bacaleg PPP untuk DPR RI dari Jabar VIII.
Baca Juga:Tripartit di Kota Cirebon Peringati Mayday, Ini Aspirasi Serikat PekerjaDigagas Kadernya, PPP Resmikan Rumah Sehat Keenam di Kota Cirebon
“Betul, saat ini saya maju mencalonkan diri di pusat untuk DPR RI, dari dapil Jabar VIII Cirebon- Indramayu. Saya ditugaskan oleh partai untuk menjadi calon di sini. Maka saya tidak bisa melawan, harus sam’an wa thoatan kepada pimpinan,” ungkapnya.
“Sekalipun saya bukan orang Cirebon ataupun Indramayu, tetapi saya akan berikhtiar secara maksimal, agar bisa diterima oleh masyarakat Jabar VIII,” tutur Uu Ruzhanul Ulum saat diwawancarai Rakcer.Id, Sabtu (27/5) akhir pekan lalu.
Diakui Uu, bagi dirinya, tugas yang diberikan partai kepadanya untuk maju di Dapil Jabar VIII yang notabene merupakan daerah kering bagi PPP, adalah tantangan serta kebanggaan tersendiri.
“Saya memiliki kebanggaan tersendiri. Berarti partai memberikan penghargaan yang sangat luar biasa kepada saya. Diberikan wilayah yang mana PPP di DPR RI saat ini tidak memiliki kursi, di DPRD Provinsi tidak punya kursi, di Indramayu, bahkan Kabupaten Cirebon pun tidak ada. Berarti partai percaya kepada saya, untuk membesarkan partai di wilayah ini,” jelasnya.
Ditanya apakah ini menjadi tantangan yang harus dijawab, jika ke depan ia berniat maju di pilgub, Uu pun mengakui bahwa itu adalah salah satu fokusnya.
Namun lebih dari itu, setelah ia diberikan tugas dan mulai mempelajari daerah-daerah yang masuk Dapil Jabar VIII untuk DPR RI, ternyata banyak potensi dan basis-basis PPP yang tidak termaksimalkan.
Maka dari itu, dengan turunnya ia yang maju dari Jabar VIII, diharapkan Uu, bisa memberikan warna baru. Juga bisa memperlihatkan taji partai berlambang Kakbah di wilayah Utara Jawa Barat.