3. Byur, motif ini ditandai dengan ornament bunga serta dedaunan kecil yang mengelilingi ornament pokok secara penuh, misalnya adalah karang jahe, mawar sepasang , daun tarung, dan banyak angrum.
4. Semarangan, menampilkan penataan ornament yang sama atau motif ulang yang ditata agak renggang, misalnya adalah motif piring selampad dan kembang kantil.
Perbedaan Batik Cirebon dengan Jawa
Gaya teknik pembuatan batik Cirebon ini berbeda dengan teknik pembuatan batik jawa.
Baca Juga:4 Sabun yang Dapat Membuat Kulit Anda Menjadi Putih dan Cerah Seperti Artis KoreaWOW! Putri Ariani Mampu Mendapatkan Golden Buzzer dari Simon Cowell pada America’s Got Talent 2023 : Berikut Perjalanan Karir Putri Ariani
Pada peruses penggambaran pola pada pembuatan batik jawa, pembuatan pola harus menggambar garis pola sebanyak dua buah (kembar) sehingga memberikan batasan tembok pada pola untuk tahap selanjutnya.
Kemudian pembuatan tembok tidak perlu membuat garis pola sendiri dan langsung terfokus pada proses untuk menutup bagian dasar kain yang tidak perlu diwarnai.
Nah, jadi begitulah sedikit sejarah tentang batik Cirebon. Semoga artikel ini dapat menanamkan kecintaan para pembaca terhadap batik yang ada pada daerah masing – masing.