Seperti yang diketahui bahwa peroyek toll Cisumdawu ini memiliki dua struktur terowongan kembar yang memiliki panjang sekitar 472meter serta lebar 15meter. Terowongan ini dibangun pada lahan yang rawan terkena longor sehingga peroyek pembangunan tol ini menggunakan teknologi New Austrian Tunneling Method (NATM).
Yang dimana sistem rekayasa terowongan tersebut dapat memaksimalkan resistensi yang melekat ditanah dan kapasitas dukungannya. NATM memungkinkan deformasi massa batuan sebelum menstabilkan terowongan sehingga mengurangi jumlah bahan pendukung tambahan.
Terowongan ini juga ditutup dengan lapisan beton yang sudah disemprotkan shotcrete agar dapat meningkatkan kohesi internal massa batuan, memperkuat galian pendukung, serta bertindak sebagai lapisan sementara maupun lapisan akhir.
Baca Juga:Murah! Daftar Tarif Tol Cisumdawu, Sumedang-Cimalaka Seharga Kacang Rebus5 Keajaiban Daun Binahong: Membuat Wajah Bersinar Seperti Artis Korea
Proyek Strategis Nasional (PSN) Didanai Dengan Pinjaman Pemerintah Tiongkok dan BUJT
Toll Cisumdawu ini terdiri atas enam seksi yang memiliki beberapa sumber perdanaan yakni salah satunya adalah pinjaman pemerintah Tiongkok sebagai bagian dari viability gap fund(VGF) serta investasi Badan Usaha Jalan Tol(BUJT) PT Cipta Karya Jabar.
Dana APBN dan dana pinjaman dari pemerintah Tiongkok tersebut digunakan untuk membangun seksi 1 dan seksi 2 dengan nilai total Rp6,6 triliun.
Seksi 3 hingga seksi 6 akan dibiayai BUJT dengan investasi Rp 8,1 Triliun. Seksi 1 Cilenyi- Sumedang memiliki panjang 23,4 Km Sementara itu seksi 3 Sumedang – Cimalaka 4,5 Km, seksi 4 Cimalaka-Legong 8,2 Km, Seksi 5 Legok – Ujung Jaya sepanjang 14,9Km serta seksi 6 Ujung Jaya sepanjang 4,23 Km.
Terkendala Pembebasan Lahan
Masalah pembebasan lahan pada peroyek tol ini menjadi masalah klasik yang kerap dihadapi dalam pembangunan infrastruktur. Menteri koordinator bidang kemaritiman dan investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pembebasan tanah untuk proyek tersebut mencapai 70%.
Itulah beberapa fakta menarik terkait pembangunan Toll Cisumdawu yang menghubungkan daerah Cilenyi – Sumedang – Dawuan.
Simak berita dan artikel menarik lainnya di Google News