Pemberi pinjaman memberikan dana kepada peminjam, dan peminjam akan membayar kembali pinjaman tersebut beserta bunga dalam jangka waktu tertentu.
Keuntungan bagi pemberi pinjaman adalah potensi mendapatkan imbal hasil yang lebih tinggi dibandingkan instrumen investasi konvensional, sementara peminjam dapat memperoleh akses ke sumber pembiayaan yang lebih fleksibel daripada melalui lembaga keuangan tradisional.
Penting untuk memilih platform P2P Lending yang terdaftar dan diawasi oleh otoritas keuangan setempat, seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Indonesia.
Baca Juga:Mau tau Kepribadian Hanya dari Ucapan? Berikut Kalimat yang Menunjukkan Karakter SeseorangAjak Hidup Sehat dan Berbagi Semangat Kemerdekaan, KNPI Kota Cirebon Ajak Masyarakat Mlaku Bareng
Hal ini penting untuk menjaga keamanan dan kepercayaan para pemberi pinjaman dan peminjam dalam bertransaksi melalui platform tersebut.
Sebelum terlibat dalam investasi P2P Lending, sebaiknya Anda memahami risiko yang terkait dan melakukan riset terhadap platform yang Anda pilih.
Simak berita dan artikel menarik lainnya di Google News.