Pada putaran rendah, sistem ini akan memaksimalkan torsi dan pengurangan emisi serta konsumsi bahan bakar, sesuai dengan peraturan emisi yang ketat. Namun, ketika mencapai putaran tinggi, pengaturan timing dan camshaft akan ditingkatkan, memastikan kinerja optimal dalam rentang RPM yang lebih luas.
Dengan langkah ini, Suzuki kembali membuktikan dedikasinya untuk mempertahankan warisan dan prestasi Hayabusa, sambil tetap beradaptasi dengan perubahan tuntutan pasar dan regulasi. Di era kendaraan bertenaga yang semakin ramah lingkungan, teknologi VVT di Hayabusa menunjukkan bahwa kinerja tinggi dan efisiensi emisi tidak harus saling dibandingkan.
Suzuki telah memberikan keseimbangan yang cerdas antara kekuatan dan tanggung jawab lingkungan, menjadikan Hayabusa sebagai hyperbike yang tak hanya legendaris, tetapi juga relevan untuk masa depan yang lebih bersih dan cerdas.
Baca Juga:Honda NS125LA: Saingan Baru Yamaha Fazio dengan Gaya Vespa yang MenggodaSuzuki Eciti: Menantang Pasar Skutik dengan Keunggulan dan Inovasi yang Terbaik
Demikian informasi selengkapnya mengenai evolusi legendaries Suzuki Hayabusa dengan patenkan teknologi varaiable valve timing. (*)