CIREBON.RAKCER.ID — Hasil survei terbaru, tingkat popularitas PDI Perjuangan di Kabupaten Cirebon diangka 40 persen. Berada diurutan teratas, dibandingkan dengan partai politik (parpol) lainnya.
Ini menunjukan, PDIP masih diperhitungkan. Kabupaten Cirebon sebagai daerah yang dikenal kandang banteng, tak terbantahkan. Kepuasan publik terhadap partai ini, masih tinggi.
Kendati demikian, Ketua DPC PDIP, Imron mengingatkan kader banteng untuk tidak terlena dengan torehan hasil survei. “Katanya begitu. Tapi itu jangan sampai membuat kita berbangga diri,” katanya.
Baca Juga:Anies-Muhaimin Belum Pasti DiduetkanStrategi Pemenangan PDIP, Pasang Saksi 5 Orang Per TPS
Kang Imron–begitu akrab disapanya menegaskan PDIP selalu rutin menggelar survei. Untuk melihat perkembangan partai dari setiap bulannya.
Menariknya, ketika hasil survei terkait kepercayaan publik terhadap PDIP perolehannya signifikan. Tapi tingkat popularitas Ganjar Pranowo sebagai kandidat resmi sebagai Capres dari PDIP, mengalami penurunan.
Faktornya beragam. Bukan semata karena dinamika politik yang terjadi belakangan ini. Makanya, Bacaleg dari tingkatan manapun, akan didorong, untuk tidak hanya mengorbitkan dirinya sendiri. Tapi, sekaligus mengorbitkan nama Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024 yang harus dimenangkan nanti.
“Kita lihat, kenapa partai kita cukup signifikan hasil surveinya, karena partai lain belum turun. Belum bekerja. Sementara kita PDIP, sudah agak lama. Melakukan berbagai konsolidasi,” katanya.
“Makanya, hasil survei itu, jangan dijadikan alasan untuk kita berbangga diri. Karena senyatanya partai lain belum bekerja. Kalau yang lain kerja, bisa saja kan potensi hasil survei PDIP makin turun,” imbuhnya.
Disinggung apakah partainya akan kembali melakukan survei? Imron memastikan survei itu akan kembali dilakukan. Paling dekat, dikisaran November mendatang. “Kita akan kembali melakukan survei, di bulan November,” katanya.
Sebelumnya, PDI Perjuangan terus mematangkan pemenangan. Menghadapi pemilihan umum (pemilu) nanti, partai berlambang kepala banteng moncong putih itu, akan menyediakan saksi di setiap TPS nya sebanyak 5 orang.
Baca Juga:BBPMP Jawa Barat Giatkan Pendampingan Literasi untuk Meningkatkan Mutu PendidikanAl Jabbar Masuk Nominasi Masjid Terbaik tingkat Internasional
Program pemenangan diinternal partainya kata Kang Imron–sapaan untuknya, sudah berjalan sejak lama. Artinya, ketika sudah berbicara saksi, PDIP sudah cukup siap menghadapi pemilu yang akan digelar berbarengan antara pemilihan DPRD Kabupaten/Kota, Provinsi, dan DPR RI serta pemilihan presiden.