CIREBON, RAKCER.ID– ATTRAKT Entertainment telah mengumumkan bahwa uji coba untuk proyek grup wanita K-pop baru akan segera dimulai.
Agensi tersebut memposting serangkaian foto di Instagram resmi mereka dan akun Instagram Attract Audition yang baru pada tanggal 4 September.
Sebelumnya CEO ATTRAKT, Jeon Hong Joon telah meminta anggota FIFTY FIFTY untuk kembali dan berdamai dengan agensi.
Baca Juga:Resmi Menikah Lagi, Larissa Chou Dapat Mahar 20 Juta hingga Sebut Pundak Sang Suami Harus Lebih KuatTersandung Skandal Sebelum Debut, Seunghan RIIZE Buka Suara dan Minta Maaf Usai Foto Dirinya dengan Seorang Wanita Tersebar Luas
Namun setelah kalah di pengadilan, keempat anggota FIFTY FIFTY tersebut memilih mengajukan banding.
Menyusul perselisihan hukum mereka yang sedang berlangsung dengan girl grup Fifty Fifty, laporan tersebut mengisyaratkan pembentukan girl grup baru.
“Proyek Girl Group baru, Segera,” cuit @attrakt_audition.
Mengingat investasi keuangan baru-baru ini dan besarnya perhatian yang diberikan kepada perusahaan, netizen Korea mengungkapkan antusiasme dan dukungan mereka terhadap grup wanita baru tersebut dalam sebuah forum online.
Perseteruan ATTRAKT dan FIFTY FIFTY
Allkpop melaporkan pada Senin (4/9/2023), dalam perkembangan bisnis terkini, CEO Attrakt, Jun Hong-joon, telah berhasil mengamankan investasi asing yang cukup besar.
Meski Fifty Fifty telah memutuskan untuk tetap mengadakan kontrak eksklusif mereka, langkah baru Attract ini sejalan dengan keinginan netizen untuk mendapatkan Fifty Fifty versi baru dari CEO yang sama.
Namun, agensi tersebut menolak permintaan girl grup K-pop Fifty Fifty untuk menangguhkan kontrak eksklusif mereka dengan agensi Attract.
Juni lalu, grup tersebut mengajukan permintaan untuk menangguhkan keabsahan kontrak eksklusif mereka dengan Attrakt.
Baca Juga:Debut dengan Nama I’LL-IT, Ini Final Line Up Jebolan R’U NEXT? Survival Show HYBE x BELIFT LAB yang Tuai Pro KontraTempat Pemandian Umum di Busan Korea Selatan Dilalap Si Jago Merah hingga Terjadi Ledakan : 21 Orang Terluka Parah
Badan tersebut mengizinkan mediasi antara kedua pihak pada sidang pertama pada bulan Juli.
Namun, anggota Fifty Fifty mengindikasikan pada 16 Agustus bahwa mereka tidak berniat melakukan mediasi, oleh karena itu dilanjutkan di pengadilan.
Permintaan penangguhan kontrak keempat anggota Fifty Fifty ditolak oleh Pengadilan Distrik Pusat Seoul pada tanggal 28 Agustus.
Dalam hal transparansi keuangan, pengadilan tidak menemukan indikasi pendapatan yang belum dibayar yang seharusnya diperoleh Fifty Fifty saat ini setelah mengevaluasi keuangan Attrakt berdasarkan biaya produksi dan biaya lainnya.
Sementara itu, pada tanggal 31 Agustus, Jeon Hong Joon mengungkapkan bahwa ATTRAKT telah menandatangani kesepakatan investasi dengan David Yong, CEO Evergreen Group Holdings Singapura.