Trenggiling menjadi hewan purba yang masih hidup di Indonesia namun kini status hewan ini terancam kepunahan akibat perburuan dan kerusakan hutan yang sebagai tempat mereka tinggal.
Trenggiling adalah mamalia Pholidota. Hewan ini memiliki karakteristik yang unik, trenggiling memiliki sisik besar dan kasar yang berfungsi untuk melindungi diri mereka dari ancaman predator.
Apabila dirinya merasa terancam, dia akan menggulung dirinya seperti bola. Trenggiling di Indonesia memiliki nama latin Manis Javanica. Trenggiling tersebar di beberapa wilayah di Indonesia diantaranya Sumatera, Bangka, Kalimantan, dan Bali.
Baca Juga:8 Macam Teknik Pergerakan Kamera dalam Pengambilan Gambar8 Ciri-Ciri Seseorang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental, Salah Satunya Perubahan Secara Tiba-Tiba
4. Ikan Raja Laut
Ikan Raja Laut atau Coelacanth merupakan salah satu hewan purba yang masih ada dan menjadi hewan yang dilindungi karena populasinya yang tidak banyak.
Ikan raja laut Indonesia memiliki ciri sisik tubuh yang berwarna kecoklatan. Ikan langka satu ini termasuk ke dalam daftar IUCN Red List dengan kategori rentan.
Habitat ikan ini berada di perairan Laut Sulawesi, terutama di sekitar Pulau Manado Tua, perairan Malalayang, Teluk Manado, dan di perairan Talise, Minahasa Utara. Ikan inin biasanya terdapat di kedalaman lebih dari 180 meter dengan suhu maksimal 18oC.
Hewan purba yang masih ada ini, sebelumnya sudah pernah dinyatakan punah sejak 70 tahun yang lalu karena keberadaannya yang tidak dapat ditemukan.
Akan tetapi sekitar tahun 90-an ikan ini kembali dapat ditemukan di perairan Manado Tua. Sering disebut dengan fosil hidup karena tubuhnya tidak terdapat perubahan sejak ratusan tahun lalu.
5. Buaya
Buaya merupakan salah satu reptil terbesar dan juga hewan purba yang masih ada hingga kini.