Selain taktik trading forex, seorang day trader harus memahami prinsip-prinsip penting trading seperti pengelolaan modal, menghindari keserakahan, tidak menetapkan tujuan yang tidak realistis, dan terus belajar melalui komunitas, buku, dan pengalaman.
Broker seperti Exness, FBS, dan XM menawarkan materi pendidikan dan alat analisis lengkap untuk membantu Anda mengoptimalkan penghasilan dari hasil perdagangan harian Anda.
3. Strategi Breakout
Strategi Breakout adalah strategi trading yang mencari peluang ketika harga menembus atau “breakout” level support atau resistance penting.
Baca Juga:Rekomendasi Aplikasi Trading Forex Legal Untuk PemulaCATAT INI!! 4 Saham Blue Chip yang Rajin Membagikan Dividen, Patut Dipertimbangkan
Penembusan terjadi ketika harga mencapai atau melampaui tingkat harga yang telah ditentukan sebelumnya yang berfungsi sebagai batas pergerakan harga.
Ada dua jenis breakout yang umum terjadi:
- Penerobosan Level Resistance Breakout ini terjadi ketika harga berhasil menembus level resistance yang sebelumnya menjadi batas atas pergerakan harga. Ketika harga menembus resistance tersebut, hal ini menunjukkan bahwa permintaan pembeli lebih kuat daripada tekanan penjual, dan harga memiliki kemampuan untuk melanjutkan tren kenaikannya.
- Support Level Breakout: Hal ini terjadi ketika harga berhasil menembus level support yang sebelumnya merupakan batas bawah ayunan harga. Ketika harga mampu menembus support, hal ini menunjukkan bahwa tekanan penjual lebih besar daripada tekanan pembeli, dan harga mempunyai kemampuan untuk melanjutkan lintasan turunnya.
Dalam trading forex, teknik breakout biasanya mencakup langkah-langkah berikut:
- Identifikasi Level Support dan Resistance: Trader akan mengidentifikasi level support dan resistance pada grafik harga yang memiliki tingkat signifikansi. Hal ini dapat dicapai dengan memeriksa level-level masa lalu yang berfungsi sebagai titik pivot dalam pergerakan harga atau dengan menggunakan alat analisis teknis seperti garis tren atau indikator titik pivot.
- Tunggu Konfirmasi Breakout: Setelah mengidentifikasi level support atau resistance, trader akan menunggu konfirmasi breakout. Penembusan yang sah terjadi ketika harga menembus level tersebut dengan kuat dan disertai dengan peningkatan volume perdagangan.
- Open Position: Setelah breakout terkonfirmasi, trader akan membuka posisi sesuai arah breakout. Jika level resistance ditembus, trader dapat melakukan posisi beli (long). Jika level support ditembus, trader dapat memasuki posisi jual (short).
- Menetapkan Tingkat Stop Loss dan Take Profit: Menetapkan tingkat stop loss dan take profit sangat penting untuk melindungi kepemilikan dari fluktuasi pasar yang tidak menguntungkan. Selanjutnya, pedagang harus menentukan tingkat take profit agar dapat memperoleh keuntungan ketika harga mencapai target yang telah ditentukan.