Ramadhan Sananta dimasukan pada menit ke-75, dan yang digantikan adalah Marselino Ferdinan.
Tak mengendorkan serangan, menjelang menit akhir babak kedua, para pemain Indonesia terus menenak benteng pertahanan Turkmenistan.
Beberapa peluang pun terjadi, Ramadhan Sananta, Rafael Struick hingga Witan Sulaeman bergantian melakukan shooting ke gawang Turkmenistan.
Baca Juga:Brimob Droping Air Bersih di 4 Titik Kekeringan, Salahsatunya KopiluhurDear ASN, Jelang Pemilu 2024 Hati-hati nge-Like dan Ngomen di Medsos
Bahkan, lemparan kedalam khas Pratama Arhan pun beberapa kali mengancam gawang lawan dan menyulitkan penjaga gawang melakukan halauan, namun masih belum berbuah gol.
Barulah pada menit ke-90+2, Timnas Indonesia berhasil menggandakan keunggulan melalui skema apik yang diciptakan oleh Rayhan Hanan, ia memberikan umpan manja dari sisi kanan, dan didepan gawang, Pratama Arhan yang dalam posisi bebas berhasil menanduk bola ke sisi kanan gawang yang gagal diantisipasi penjaga gawan Turkmenistan.
Skor 2-0 untuk keunggulan Timnas Indonesia U-23 pun bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Kemenangan 2-0 melawan Turkmenistan ini membawa Indonesia memuncaki klasemen grup K, dan sekaligus membawa Timnas Indonesia U-23 lolos ke putaran final Piala Asia 2024 di Qatar.
Ini menjadi sejarah baru persepakbolaan Indonesia, dimana Timnas Indonesia U-23, untuk pertama kalinya lolos di kualifikasi dan bisa masuk putaran final Piala Asia 2024 di Qatar.
“Alhamdulillah, teman-teman menampilkan permainan yang terbaik. Kami harus lebih baik, karena tantangan lebih besar lagi,” demikian disampaikan Kapten Timnas Indonesia U-23, Rizky Ridho saat diwawancarai usia pertandingan. (sep)