CIREBON, RAKCER.ID – Dalam artikel ini akan membahas mengenai pesan wali songo Sunan Kalijaga yang penuh makna. Simak ulasan lengkapnya dibawah ini!
Sunan Kalijaga atau Kanjeng Susuhunan Kalijaga merupakan tokoh Wali songo yang sangat dekat dengan umat Islam di Pulau Jawa karena kemampuannya memadukan pengaruh Islam ke dalam tradisi dan budaya Jawa.
Ada berbagai ajaran seperti ucapan Sunan Kalijaga yang menjadi falsafah Jawa yang terkenal hingga saat ini.
Baca Juga:Mengenal Lebih Dekat Sunan Tertua dari Wali Songo serta SejarahnyaOrang Cirebon Wajib Tahu !! Sejarah Singkat Kraton Cirebon
Sunan Kalijaga lahir pada tahun 1450 M dan hidup lebih dari 100 tahun, menurut perkiraan. Dakwah Sunan Kalijaga mengikuti pola yang sama dengan guru sekaligus sahabat dekatnya, Sunan Bonang.
Konsep keagamaan Sunan Kalijaga adalah tasawuf yang berbasis Salafi, bukan tasawuf panteistik atau sekadar ibadah. Beliau juga memilih untuk berdakwah melalui seni dan budaya.
Sunan Kalijaga cukup menerima budaya lokal. Ia mengklaim jika cita-cita mereka diserang, masyarakat akan menjauh.
Oleh karena itu, mereka harus didekati secara bertahap, misalnya mengikuti sambil mempengaruhi.
Sunan Kalijaga meyakini, jika Islam dipahami maka perilaku-perilaku yang terdahulu akan hilang dengan sendirinya.
Tidak mengherankan bila ajaran Sunan Kalijaga tampak sinkretis dalam pendekatannya dalam menyebarkan Islam.
Beliau berdakwah dengan menggunakan kesenian seni ukir, wayang, gamelan, dan suluk. Sunan Kalijaga pun melontarkan beberapa komentar cerdas saat melakukan dakwahnya.
Baca Juga:Ada 5 Tempat Ziarah Paling Populer di Cirebon yang Wajib Kamu Kunjungi!Mengenal 9 Wali Songo : Inilah Urutan Wali Songo Dari yang Pertama Sampai yang Terakhir
Berikut Adalah Pesan Wali Songo Sunan Kalijaga yang Penuh Makna
1. Urip Iku Urup (Hidup Itu Nyala)
Makna dari kata kata ini adalah Hidup itu harus dapat bermanfaat bagi orang orang di sekitar, dan semakin bermanfaat kita untuk kehidupan orang banyak maka hidupnya akan semakin baik.
2. Memayu Ning Bawana ( Manusia Hidup di Dunia Harus Mengusahakan Keselamatan)
Makna dari pesan tersebut adalah manusia hidup itu harus mengusahakan keselamatan, kebahagiaan dan kesejhahteraan serta memberantas sifat serakah dan tamak
3. Ojo Gumunan, Ojo Getunan, Ojo Kagetan, Ojo Aleman
Maksud dari pesan itu adalah jangan heran, janagan mudah menyesal, jangan mudah terkejut, dan jangan manja.