Inspeksi baru-baru ini yang dipimpin oleh Sentot Harijady Bradjanto Tri Putro menggarisbawahi pentingnya menjaga standar tertinggi keselamatan, keamanan, dan kualitas layanan dalam industri distribusi bahan bakar. SPBU merupakan komponen penting dalam rantai pasokan bahan bakar, dan sangat penting untuk mematuhi peraturan, terutama ketika menangani bahan bakar bersubsidi, untuk memastikan keselamatan masyarakat dan berfungsinya sektor energi secara efisien.
Pengawasan ini menjadi pengingat atas upaya yang sedang dilakukan untuk meningkatkan kinerja SPBU di wilayah tersebut. Badan pengatur pemerintah dan pemangku kepentingan industri bahan bakar bekerja sama untuk mengatasi permasalahan dan menerapkan perbaikan yang diperlukan, yang pada akhirnya memberikan manfaat bagi konsumen dan sektor energi secara keseluruhan.
Evaluasi SPBU yang dilakukan Direktur BPH Migas menekankan perlunya kewaspadaan dan perbaikan berkelanjutan dalam industri distribusi BBM. Operator SPBU diharapkan memperhatikan temuan ini dan melakukan perbaikan yang diperlukan untuk memastikan tingkat keselamatan dan kualitas layanan tertinggi bagi pelanggan mereka.
Baca Juga:Bursa CPO Indonesia Menandai Tonggak Penentuan Harga yang Adil dan TransparanAce Shuttlecock Muda Indonesia, Alwi Farhan, Muncul Sebagai Bintang Bulutangkis Masa Depan
Demikian informasi selengkapnya mengenai Direktur Badan Pengatur Hilir Migs tinjau SPBU dan ungkap temukan SPBU yang ngaco dalam salurkan BBM subsidi. (*)