RAKCER.ID – Tahun ini, IAIN Syekh Nurjati Cirebon kembali bangun sinergitas dengan Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Khususnya Polda Jabar, Polres Cirebon Kota, Polresta Cirebon serta Polsek di bawahnya.
Rektor IAIN Cirebon, Prof Dr H Aan Jaelani MAg mengatakan, ada urgensi dalam jalinan kerja sama antara IAIN Cirebon dan Polri. Antara lain mendukung proses transformasi IAIN Cirebon menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Siber Syekh Nurjati Cirebon.
“Ini menandakan bahwa kemitraan publik, kemitraan home industri dan kemitraan dengan seluruh komponen masyarakat harus dilakukan dalam konteks bagaimana nanti UIN bisa bersinergi dan bersama-sama membangun memberikan kontribusi untuk meningkatkan kehidupan masyarakat secara khusus,” katanya.
Baca Juga:Bimtek Ma’had Al-jami’ah Songsong Transformasi Digital Menuju UIN Siber Syekh Nurjati CirebonBeli Produk Apapun Manfaatkan Cicilan 0% CIMB Niaga
Dijelaskan Aan, IAIN Cirebon merupakan PTKIN yang memang diberikan amanah sebagai pillot project untuk membangun Universitas Islam Siber di kampus setempat.
“Ini menandakan bahwa bukan hanya sirkulasi mahasiswa tetapi juga perkembangan dan inovasi pendidikan tinggi khususnya yang terhubung dengan teknologi digital dan ini menjadi program yang akan kita desain,” katanya.
Seiring dengan itu program-program pengembangan Siber Islamic University yang sudah berjalan kita sudah memiliki program Studi S1 PJJ PAI.
“Alhamdulillah tahun ini sudah tiga angkatan sekitar 3.600 dan dari jumlah mahasiswa itu terutama terbanyak di luar wilayah Jawa dan sasaran dari Kementerian adalah daerah yang 3T,” tambahnya.
Dijelaskan, sejak tahun 2021 program tersebut diikuti 80 guru-guru, pesantren dan mendesak yang tidak memiliki akses pendidikan atau tidak memiliki kesempatan biaya sehingga program prioritas Siber Islamic University yang diberikan IAIN ini sekiranya bisa memberikan manfaat besar.
“Karena itu mereka dari 3000 lebih itu diberikan beasiswa full sampai 4 tahun mendatang,” jelasnya.
Kemudian satu bulan lalu, lanjut Aan, IAIN Cirebon terus melakukan koordinasi. Hasilnya, IAIN Cirebpn diberikan kewenangan dan sudah memproses akan ada program studi tambahan selain prodi PAI.
Baca Juga:FUA IAIN Cirebon Gelar Bedah Buku Radikalisme di Media SosialSandiaga Uno Ajak Santri Babakan Ciwaringin Cirebon Bangkitkan Ekonomi Digital
“Nanti akan ada program studi hukum keluarga Islam, program studi sejarah. peradaban Islam dan program studi pendidikan bahasa Arab, dan beberapa program studi lainnya, bahkan ditambahkan untuk S2 PJJ PAI,” tambah Aan.