CIREBON, RAKCER.ID – Anggota DPRD DKI Jakarta yang sebelumnya merupakan kader PDIP yakni Cinta Mega, menjelaskan alasannya mengapa ia memutuskan untuk tetap maju sebagai anggota DPRD DKI Jakarta meskipun publik masih mengingat kontroversi kasus ‘judi slot’ yang terjadi selama rapat paripurna.
Cinta Mega menyatakan niatnya mencalonkan diri sebagai calon legislatif dalam Pemilihan Legislatif 2024 melalui partainya yang baru, yakni Partai Amanat Nasional (PAN).
Menurut mantan kader PDIP tersebut, keputusannya untuk maju kembali tidak bertujuan membuktikan sesuatu kepada PDIP, melainkan karena masih banyak warga yang meminta dukungannya. Ia menyatakan bahwa pertimbangannya adalah karena permintaan yang masih tinggi dari masyarakat.
Baca Juga:Jelang Pengumuman Cawapres Ganjar Pranowo, Mahfud MD Paling Santer Namanya!Akibat Israel Dilanda Banjir dan Cuaca Buruk, Operasi Militer Darat Jalur Gaza Ditunda
Dalam wawancara di tengah-tengah pembahasan Raperda APBD 2024 di Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (10/10/2023), Cinta Mega mengungkapkan keinginannya untuk terus berkontribusi di dunia politik. Ia juga menyebut bahwa PAN yang dipimpin oleh Zulkifli Hasan merupakan pilihan yang sesuai baginya untuk kembali mencalonkan diri.
Namun, mantan kader PDIP tersebut tidak merinci alasan PAN menerima dirinya, hanya menyebut bahwa PAN mengajaknya untuk bergabung dan bahwa beberapa partai lain juga mengajaknya, hal ini menurutnya wajar terjadi menjelang tahun politik.
Cinta Mega merasa optimis dapat meraih kepercayaan dan suara rakyat, terutama di wilayah pemilihannya, Dapil 9 (Jakarta Barat meliputi Kecamatan Cengkareng, Kalideres, Tambora), karena aktif turun ke lapangan.
Ia mengatakan bahwa warga tidak terlalu mempermasalahkan partai yang mendukungnya, yang terpenting adalah keaktifannya dalam berinteraksi dengan masyarakat.
Fakta Cinta Mega Ajukan Diri Jadi Caleg Lagi
Sebelumnya, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono, mengumumkan bahwa Cinta Mega yang sebelumnya merupakan kader PDIP akan mencalonkan diri kembali sebagai calon legislator pada Pemilihan Legislatif 2024 melalui PAN.
Gembong menyatakan bahwa informasi yang didapat oleh PDIP menunjukkan bahwa mantan kader PDIP tersebut mendaftar sebagai calon legislatif PAN pada saat-saat terakhir pendaftaran, sehingga hal tersebut belum diketahui oleh publik.
Meskipun Cinta Mega telah dipecat oleh PDIP karena kasus bermain judi slot dalam rapat paripurna, PAN memutuskan untuk mendukungnya dan melihatnya sebagai individu yang masih memiliki semangat untuk berjuang di dunia politik serta memberikan manfaat bagi masyarakat Jakarta.