Kontroversi ini muncul setelah Karim Benzema mengeluarkan cuitan yang bersimpati terhadap korban pengeboman di Gaza, Palestina, yang memicu reaksi beragam di Prancis.
Sebagian pihak, termasuk yang terkait dengan federasi sepak bola Prancis, mengkritiknya karena cuitannya tidak mencakup serangan Hamas terhadap Israel atau kematian seorang guru di tangan seorang pria yang terkait dengan aksi radikal Islam.
Temukan berita dan artikel menarik lainnya di Google News.