Militer Israel kembali Bombardir Gaza Melalui Serangan Darat

Israel
Israel gempur gaza lewat jalur darat foto : @israel @eye.on.palestine-rakcer.id
0 Komentar

Serangan Israel, menurut penyedia telekomunikasi dan Palang Merah Palestina, menyebabkan jaringan internet dan telepon di Gaza mati selama lebih dari 12 jam.

Dalam konferensi pers langsung pada hari Jumat, 27 Oktober 2020, juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari menyatakan, “Pasukan darat memperluas operasi mereka malam ini selain serangan beberapa hari terakhir.”

Pertanyaan apakah invasi darat yang telah lama direncanakan akan dimulai muncul dari pernyataan ini.

Baca Juga:Soojin Eks GIDLE akan Debut Solo Pada 8 November MendatangSasaeng V BTS di Tangkap Pihak Kepolisian, Sempat Berikan Surat Nikah

Dia menambahkan bahwa angkatan udara Israel menyerang terowongan dan fasilitas yang digali Hamas dalam jumlah besar.

Pemimpin sayap udara Hamas, yang membantu mengatur serangan 7 Oktober di kota Israel selatan, dilaporkan telah dibunuh oleh militer Israel.

Menurut Pasukan Pertahanan Israel (IDF), Asem Abu Rakaba, komandan Angkatan Udara Hamas dan penanggung jawab pertahanan udara, paralayang, dan drone, ditabrak oleh sebuah jet.

“Pada tanggal 7 Oktober, dia berpartisipasi dalam perencanaan pemisahan permukiman tersebut dari Jalur Gaza. Dia bertanggung jawab atas serangan pesawat tak berawak terhadap pos-pos IDF dan memandu teroris yang terjun payung ke Israel, menurut pernyataan yang dirilis oleh militer Israel pada hari Sabtu, 28 Oktober 2021 pada tahun 2023).

Menurut pasukan Hamas, pada hari Jumat, pertempuran terjadi antara militan mereka dan pasukan Israel di wilayah tengah Al-Bureij dan kota Beit Hanoun di timur laut Gaza.

Terkait Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, Hamas mengumumkan dalam pernyataannya pada Sabtu dini hari, 28 Oktober 2023, “Netanyahu dan pasukannya yang kalah tidak akan mampu meraih kemenangan militer.”

Di luar Gaza, tempat Israel melancarkan kampanye pemboman udara yang ganas sejak serangan gencar tanggal 7 Oktober, pasukan darat Israel berkumpul.

Baca Juga:Sejarah Peringatan Hari Sumpah Pemuda Setiap Tanggal 28 OktoberPerang Meluas, Israel dan AS Serang Markas Militan serta Gempur 2 Fasilitas Iran di Suriah

Dalam serangannya pada tanggal 7 Oktober, Israel menyatakan bahwa Hamas membunuh 1.400 orang kebanyakan warga sipil dan menahan lebih dari 200 orang lainnya, termasuk orang asing dan warga negara ganda.

Demikian ulasan mengenai militer gaza yang kini gempur gaza melalui serangtan darat.

Simak berita dan artikel menarik lainnya di google news. (*)

0 Komentar