CIREBON, RAKCER.ID– Indonesia akan terus mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza, Palestina, yang saat ini terus menerus dibombardir Israel, menurut Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menurut Jokowi, bantuan kemanusiaan tersebut akan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat Palestina.“Kami akan terus memberikan bantuan kemanusiaan yang disesuaikan dengan kebutuhan dan permintaan masyarakat
Palestina,” kata Presiden Jokowi, Senin, 30 Oktober 2023, saat ditayangkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Baca Juga:Israel Ancam Gempur RS Al-Quds di Gaza jika Tak Ada yang MengungsiResmi! Majelis Umum PBB Setujui Genjatan Senjata Kemanusiaan di Gaza
“Dan kloter pertama akan dikirim minggu ini. “Bantuan ini merupakan gabungan bantuan dari pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat,” ujarnya.
Laporan PBB sebelumnya mengklaim bahwa setelah Israel memblokade Jalur Gaza sepenuhnya, bantuan kemanusiaan sulit mencapai Gaza.
Dalam beberapa hari terakhir, pasokan bantuan baru telah mencapai Gaza.
Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) baru-baru ini melaporkan bahwa pada hari Minggu, 33 truk yang membawa pasokan kemanusiaan memasuki Gaza, Palestina, melalui Rafah.
Menurut OCHA, kendaraan tersebut mengantarkan makanan, obat-obatan, dan air sebagai bantuan.
Menurut rilis hari Senin dari OCHA, “ini adalah pengiriman bantuan kemanusiaan terbesar sejak 21 Oktober, ketika pengiriman terbatas dilanjutkan.”
Pengiriman bantuan terbaru ini mendapat pujian dari OCHA. Namun mereka menekankan bahwa untuk mencegah bencana kemanusiaan, diperlukan bantuan yang besar, termasuk pemberian bantuan kepada warga sipil
“Secara khusus, pasokan bahan bakar untuk mengoperasikan peralatan medis serta fasilitas udara dan sanitasi sangat dibutuhkan,” menurut OCHA, seperti dilansir AFP.
Baca Juga:Bang Yedam Eks TREASURE Umumkan Debut Solo Bulan DepanElon Musk Siap Berikan Layanan Starlink untuk Jalur Gaza Usai Komunikasi dan Jaringan Diputus Israel
Sejauh ini 117 truk telah menyeberang ke Gaza melalui Rafah, Mesir. Sebelum Israel melakukan blokade total, 500 truk per hari yang memberikan bantuan akan tiba di daerah tersebut.
Sejak 7 Oktober hingga saat ini, pasukan Israel dan Hamas, milisi Palestina, sudah bersemangat. Ribuan orang tewas di Israel dan Palestina selama perang itu.
Konflik tersebut memperburuk keadaan Gaza. Selain itu, fasilitas medis di daerah ini mulai menerima pasien.
Indonesia kutuk keras Israel atas serangannya ke Gaza
Jokowi juga menyampaikan sikap Indonesia atas memburuknya kondisi di Gaza. Ia mengaku Indonesia geram atas memburuknya keadaan di sana.
“Saya baru saja memimpin diskusi singkat mengenai Palestina. Jokowi menyatakan, “Secara khusus, situasi kemanusiaan di Gaza membuat Indonesia sangat tidak bahagia”.