Dalam usianya yang kini mencapai 32 tahun, Marcus Gideon merasa khawatir bahwa dia tidak lagi memiliki ketangkasan seperti dulu saat duet maut Marcus Gideon-Kevin Sanjaya sedang dalam keadaan bersinar, dan mungkin tidak dapat menutupi potensi Kevin Sanjaya yang saat ini sedang berada di puncak performanya.
Karena alasan itu, dia memutuskan untuk berpasangan dengan Rayhan Nur Fadhilah untuk membantu regenerasi pemain. Marcus juga berusaha untuk beradaptasi dengan pasangan barunya.
“Setiap pemain memiliki tipe permainan yang berbeda. Perbedaan itu juga terjadi dengan pasangan yang lama, tapi dengan bantuan pelatih, kami berdiskusi tentang bagaimana agar bisa bermain dengan lebih nyaman,” ujar Marcus.
Baca Juga:Prediksi Brentford vs West Ham United di Premier League 2023/2024: David Moyes Mampu Beri Kejutan?Jadwal Premier League 4 November hingga 7 November 2023 yang Live di SCTV dan Vidio
“Para pemain muda memiliki energi yang lebih banyak. Saya juga sudah bertambah usia dan sudah merupakan pemain senior. Saya membutuhkan seseorang yang bisa memberikan dukungan. Pemain muda memiliki energi yang lebih maksimal daripada saya.”
“Jika saya memaksakan diri untuk terus bermain bersama Kevin, menurut saya itu akan sulit bagi Kevin, karena performa saya mungkin tidak bisa sebaik dulu,” tambah Marcus.
Meskipun Marcus Gideon merasa lega dengan keputusan untuk berpisah dari Kevin Sanjaya, ia menegaskan bahwa jika pelatih memutuskan untuk menggabungkan mereka kembali, The Minions yang merupakan sebutan untuk duet maut Marcus Gideon-Kevin Sanjaya berjanji akan tampil dengan lebih baik.
“Menurut pendapat saya, lebih baik jika kami berpasangan seperti ini, tetapi keputusan tetap berada di tangan pelatih, itu semua tergantung pada mereka, karena keputusan akhir tetap ada di tangan pelatih dan manajemen,” kata Marcus.
Aryono Miranat, pelatih ganda putra, akan mengevaluasi performa mereka pada akhir tahun ini untuk memutuskan apakah Marcus/Rayhan akan terus berpasangan ataukah The Minions akan kembali bersatu.
“Kita akan menilai hasil yang dicapai hingga akhir tahun ini terlebih dahulu. Pada tahun depan, kami akan melakukan evaluasi lagi untuk melihat apakah masih ada peluang untuk mereka bersatu atau tidak,” tandas Aryono.
Temukan berita dan artikel menarik lainnya di Google News.