Sinopsis Film Srimulat Hidup Memang Komedi yang akan Segera Tayang di Bioskop

Srimulat Hidup Memang Komedi
Srimulat Hidup Memang Komedi akan tayang di Bioskop 23 november foto : @srimulathidupmemangkomedi @instagram-rakcer.id
0 Komentar

Masyarakat Srimulat yang mumpuni berbahasa Jawa, mau tidak mau harus bisa berbahasa Indonesia.

Kurangnya aklimatisasi budaya membuat keadaan menjadi lebih sulit. Konflik inilah yang akhirnya akan ditonjolkan dalam rangkuman Srimulat Hidup Memang Komedi.

Konflik, krisis kepercayaan, dan kegelisahan mungkin timbul hanya karena mengakui perbedaan budaya.

Baca Juga:Mengenal Louis Patridge yang Dirumorkan Berpacaran dengan Olivia RodrigoOlivia Rodrigo Dirumorkan Berpacaran dengan Aktor Louis Patridge, Sempat Keciduk Jalan Bareng di London

Selain konflik budaya yang masih berlangsung, kelompok Srimulat juga menghadapi konflik internal.

Misalnya, komedian Tessy sedang mengalami krisis identitas; Ia bahkan bersedih dengan pihak berwajib setelah terjerat kasus yang berujung pada terhentinya karirnya dan sedikit menurunnya kepercayaan masyarakat terhadap Srimulat. S

elain Tessy, kisah cinta Gepeng dan Royani punya warna unik tersendiri. Dalam teaser klip Srimulat Life Memang Comedy, terlihat Gepeng curhat ke Basuki, menggunakan bahasa Jawa saat membicarakan beberapa isu romantisnya.

Dalam sinopsis Srimulat Hidup Memang Komedi, Gepeng terasa seperti warga desa yang tidak punya apa-apa. Hal ini membuat Gepeng bingung memikirkan nasib buruknya bersama Royani. Mendengar segala keluh kesah Gepeng, Basuki tak banyak berkomentar.

Ia hanya menekankan kepada temannya untuk mengingat tujuan utama mereka datang ke DKI Jakarta. Basuki tak ingin kisah cinta Gepeng dan Royani membuat nasib grup lawak mereka semakin terpuruk.

Demikian ulasan synopsis Srimulat Hidup Memang Komedi yang akan segara tayang di Bioskop.

Simak berita dan artikel menarik lainnya di google news. (*)

0 Komentar